Banyuwangi (Antara Jatim) - Selama ini kita hanya mengenal rujak soto untuk kuliner khas Banyuwangi. Di daerah ujung timur Pulau Jawa itu ternyata sangat kaya dengan wisata pemanja mulut.

Di Desa Tulungrejo, Kecamatan Glenmore, kita bisa menemukan makanan unik yakni rujak bakso. Sama dengan rujak soto, makanan itu merupakan perpaduan dua jenis makanan, yakni rujak dengan bakso.

Rujak merupakan perpaduan antara lontong, sayuran (mentimun, sawi dan kecambah) ditaburi dengan adonan kacang halus bercampur garam, petis ikan dan petis udang. Rujak itu kemudian disiram dengan kuah bakso lengkap dengan pentolnya.

"Ada rasa seperti cilok yang biasa dimakan anak-anak di sekolah. Mungkin karena bumbu rujak bakso ini ada ulekan kacangnya, sama dengan bumbu cilok. Tapi pasti lebih enak dari cilok," kata Akifah, pengunjung dari Bondowoso.

Laily, pemilik warung rujak Soto di Tulungrejo, menjelaskan, dirinya belum sampai setahun menjajal kuliner campuran rujak dengan bakso itu. Ia mengaku makanan itu merupakan kreasinya sendiri yang terinspirasi dari rujak soto khas Banyuwangi.

"Alhamdulillah banyak peminatnya dibandingkan dengan hanya menjual bakso biasa," ujarnya.

Warung milik Laily ini sangat mudah ditemukan pengunjung yang bepergian ke Banyuwangi dari arah Jember atau Surabaya. Warung itu terletak di pinggir selatan atau kanan jalan.(*)

Pewarta: Masuki M. Astro

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017