Situbondo (Antara Jatim) - Belasan rumah warga di Kawasan Lereng Gunung Argopuro Situbondo, Jawa Timur rusak diterjang angin puting beliung yang datang secara tiba-tiba sehingga membuat warga setempat panik dan berhamburan keluar rumah.

"Bencana alam angin puting beliung di Desa Kembangsari, Kecamatan Jatibanteng, itu terjadi sekitar pukul 08.00 WIB tadi pagi dan mengakibatkan 11 rumah warga rusak dibagian atapnya dan peristiwa ini juga menyebabkan seorang warga terluka tertimpa genting yang jatuh," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan (Kabid PK) Badan Penanggulangan Bencana Daerah Situbondo, Gatot Trikorawan di Situbondo, Selasa siang.

Angin puting beliung itu, lanjut dia, tidak hanya merusak belasan atap rumah warga akan tetapi salah satu sekolah atap gedung sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Nurul Rukyah desa setempat juga rusak akibat terjangan angin puting beliung.

Ia mengemukakan, angin puting beliung merusak rumah warga di dua dusun yakni Dusun Sumberpinang sebanyak 2 kepala keluarga dan di Dusun Krajan sebanyak 10 kepala keluarga (KK).

"Bencana angin puting beliung juga mengakibatkan dua pohon besar tumbang sehingga menutup akses jalan desa setempat. Tetapi petugas Pusat Pengendalian Operasi BPBD dan TNI/ Polri serta perangkat desa setempat sudah mengevakuasi dua pohon berukuran besar itu dari jalan desa," ucapnya.

Menurut Gatot, peristiwa puting beliung tidak menimbulkan korban jiwa dan hanya seorang warga bernama Satina (54) mengalami luka memar pada bagian paha kaki kirinya akibat tertimpa reruntuhan atap genting saat angin yang berbentuk pusaran itu menerjang desanya.

"Kami tetap mengimbau kepada masyarakat untuk terus waspada mengahadapi cuaca ekstrem, dan meminta kepada warga agar memotong pohon-pohon yang ada disekitarnya dan terindikasi mudah roboh," paparnya. (*)
Video oleh : Novi H
 

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017