Magetan (Antara Jatim) - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Magetan dibobol pencuri dan hingga kini petugas Polres Magetan masih menangani kasus pencurian tersebut yang diduga terjadi pada Minggu tanggal 29 Januari 2017 malam saat sedang sepi.

"Berdasarkan pengakuan dari pihak Kemenang Magetan, kerugian yang dialami akibat pencurian tersebut adalah kehilangan uang sebesar Rp60 Juta. Kasus ini masih kami dalami lebih lanjut," ujar Kepala Polsek Magetan Kota AKP Agus Suprijanto kepada wartawan, Senin.

Menurut dia, aksi pencurian tersebut pertama kali diketahui oleh penjaga malam kantor kemenag setempat saat hendak membersihkan kantor pada Senin pagi tadi. 

Diduga, pencuri lebih dari satu orang tersebut masuk kantor setelah melompati pagar belakang dengan cara naik menggunakan tangga dan merusak kawat berduri yang ada.

Pencuri lalu merusak pintu teralis di ruang seksi Bimais, kemudian mencongkel pintu ruang urusan keuangan Kemenag Magetan. Lalu, pencuri merusak brankas yang ada di ruang tersebut dan mengambil uang sebesar Rp60 juta yang ada di dalamnya serta berhasil kabur. 

Atas kejadian tersebut, Polsek Magetan Kota dibantu dengan tim dari Polres Magetan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) guna mengungkap pelaku pencurian tersebut.

Polisi juga memintai keterangan dari sejumlah saksi. Seperti dua orang penjaga kantor, yakni Momon da Agung yang bertugas menjaga kantor kemenag setempat pada Minggu malam hingga Senin pagi.

"Yang pasti polisi masih menyelidiki kasus pencurian lebih lanjut guna menangkap pelakuknya," ucapnya.

Selain itu, polisi juga mengimbau kepada Kemenag Magetan untuk memasang kamera pengintai atau "CCTV" di tempat-tempat yang rawan pencurian. Hal tersebut berfungsi mengetahui jika ada seseorang yang ingin berbuat kriminal di kantor setempat.

Hingga kini, kasus pencurian tersebut masih ditangani Polres Magetan untuk memburu pelakunya yang masih belum diketahui. (*)

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017