![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://jatim.antaranews.com/berita/188478/pjb-dan-pemkab-situbondo-gelar-coastal-cleanup-video&media=https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2016/12/20161203foto_klh.jpg&description=PJB dan Pemkab Situbondo Gelar "Coastal Cleanup" (Video)){kind=link}
Situbondo (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Situbondo bekerja sama dengan PT Pembangkit Jawa-Bali UP Paiton, Probolinggo, Jawa Timur menggelar "Coastal Cleanup" atau kegiatan bersih-bersih sampah di pantai karena kondisinya saat ini mengalami degradasi yang cukup signifikan.
Kegiatan bersih-bersih di kawasan pesisir-pantai ini diikuti dari berbagai elemen masyarakat di Situbondo, seperti pelajar, pramuka, GP Anshor, Perguruan Setia Hati Teratai, dinas-dinas terkait, kelompok pecinta alam serta elemen masyarakat lainnya.
"Jumlah peserta sekitar 1.000 orang," ujar Kepala Kantor Lingkungan Hidup Pemkab Situbondo, Cholil di sela kegiatan "Coastal Cleanup" di Situbondo, Sabtu.
Ia mengemukakan, kegiatan bersih-bersih sampah di kawasan pesisir itu difokuskan di Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan. Sebab di laut dan sepanjang garis pantai desa setempat dinilai kumuh dan kotor sehingga terjadi kerusakan lingkungan pantai maupun laut.
Kerusakan lingkungan itu, kata dia, disebabkan oleh aktivitas masyarakat desa setempat, baik itu limbah industri maupun limbah rumah tangga seperti sampah cair dan sampah padat (plastik).
Di kawasan pantai-laut tersebut, lanjut dia, terdapat ekosistem yang harus dijaga kelestariannya, karena tidak lepas dari fungsi sosial maupun ekonomi dari sebuah ekosistem.
"Memilih di wilayah ini karena di Kecamatan Panarukan sebelumnya cukup dikenal sebagai ujung pembangunan jalan pada zaman penjajahan Belanda (jalan Deandels) Anyer-Panarukan dan juga sebagai kota pelabuhan untuk distribusi komoditas," ucapnya.
Sementara itu, General Manajer PT PJB UP Paiton, Abu Hasan mengatakan kerja sama bersih-bersih pantai merupakan langkah awal dari kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan di Situbondo.
"Selain kegiatan bersih-bersih pantai nantinya juga akan dilakukan pencanangan program penanaman sejuta pohon, seperti pohon bakau dan pohon lainnya dari dana tanggung jawab sosial perusahaan/ "corporate social responsibility" (CSR) terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar PT PJB Paiton," tuturnya.
Berdasarkan pantauan, sebelum melakukan kegiatan bersih bersih pantai-laut Kepala KLH dan Kepala Dinas Pertanian Situbondo serta General Manajer PT PJB UP Paiton melakukan penandatanganan kerja sama terkait untuk mengatasi kerusakan ekosistem di wilayah setempat.
Dalam acara kegiatan itu juga dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Situbondo, dinas terkait serta Direktur Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan tentang Pemulihan Kerusakan Ekosistem Pesisirdan Laut pada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016
Kegiatan bersih-bersih di kawasan pesisir-pantai ini diikuti dari berbagai elemen masyarakat di Situbondo, seperti pelajar, pramuka, GP Anshor, Perguruan Setia Hati Teratai, dinas-dinas terkait, kelompok pecinta alam serta elemen masyarakat lainnya.
"Jumlah peserta sekitar 1.000 orang," ujar Kepala Kantor Lingkungan Hidup Pemkab Situbondo, Cholil di sela kegiatan "Coastal Cleanup" di Situbondo, Sabtu.
Ia mengemukakan, kegiatan bersih-bersih sampah di kawasan pesisir itu difokuskan di Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan. Sebab di laut dan sepanjang garis pantai desa setempat dinilai kumuh dan kotor sehingga terjadi kerusakan lingkungan pantai maupun laut.
Kerusakan lingkungan itu, kata dia, disebabkan oleh aktivitas masyarakat desa setempat, baik itu limbah industri maupun limbah rumah tangga seperti sampah cair dan sampah padat (plastik).
Di kawasan pantai-laut tersebut, lanjut dia, terdapat ekosistem yang harus dijaga kelestariannya, karena tidak lepas dari fungsi sosial maupun ekonomi dari sebuah ekosistem.
"Memilih di wilayah ini karena di Kecamatan Panarukan sebelumnya cukup dikenal sebagai ujung pembangunan jalan pada zaman penjajahan Belanda (jalan Deandels) Anyer-Panarukan dan juga sebagai kota pelabuhan untuk distribusi komoditas," ucapnya.
Sementara itu, General Manajer PT PJB UP Paiton, Abu Hasan mengatakan kerja sama bersih-bersih pantai merupakan langkah awal dari kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan di Situbondo.
"Selain kegiatan bersih-bersih pantai nantinya juga akan dilakukan pencanangan program penanaman sejuta pohon, seperti pohon bakau dan pohon lainnya dari dana tanggung jawab sosial perusahaan/ "corporate social responsibility" (CSR) terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar PT PJB Paiton," tuturnya.
Berdasarkan pantauan, sebelum melakukan kegiatan bersih bersih pantai-laut Kepala KLH dan Kepala Dinas Pertanian Situbondo serta General Manajer PT PJB UP Paiton melakukan penandatanganan kerja sama terkait untuk mengatasi kerusakan ekosistem di wilayah setempat.
Dalam acara kegiatan itu juga dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Situbondo, dinas terkait serta Direktur Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan tentang Pemulihan Kerusakan Ekosistem Pesisirdan Laut pada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. (*)
Editor : Chandra Hamdani Noer
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016