Malang  (Antara Jatim) -  PT Bank Central Asia Tbk (BCA) memberikan beasiswa bagi mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) Malang, yang berprestasi sebagai bentuk komitmen bank itu dalam mendukung pengembangan pendidikan dan peningkatan sumber daya manusia (SDM) di Indonesia.
    
Beasiswa Bakti BCA senilai Rp350 juta itu diserahkan secara simbolis oleh Kepala Kantor Wilayah VII BCA Djoko Rosmiatun Mijaata kepada Rektor UB Prof Mohammad Bisri dan Wakil Rektor III Universitas Mulawarman Samarinda (Kaltim) Arief Prajitno di gedung BCA Kanwil VII, Malang, Jawa Timur, Senin.
    
Kepala Kantor Wilayah VII BCA Djoko Rosmiatun Mijaata mengatakan, program beasiswa bakti BCA sebagai bentuk komitmen terhadap mahasiswa berprestasi yang memerlukan dukungan finansial agar bisa optimal dalam menuntut ilmu dan menyelesaikan pendidikan tingginya.
    
"Kami percaya jika mahasiswa berprestasi memiliki potensi luar biasa yang harus kita dukung pengembangannya. Mahasiswa yang akan memasuki dunia kerja juga akan menghadapi persaingan yang ketat, terutama memasuki Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Harapan kami, beasiswa bakti BCA ini dapat mendukung upaya kita bersama untuk meningkatkan daya saing serta kualitas SDM," urainya.
    
Beasiswa bakti BCA mulai dikucurkan pada 1999. Beasiswa ini sebagai bentuk dukungan BCA terhadap mahasiswa berprestasi yang membutuhkan dukungan secara finansial untuk melanjutkan dan menyelesaikan pendidikannya.
    
Pada tahun 2014 dana yang dialokasikan untuk program beasiswa bakti BCA senilai Rp3,8 miliar dan diserahkan kepada 16 perguruan tinggi negeri (PTN). Jumlah tersebut meningkat menjadi Rp4,1 miliar pada tahun 2015 dan terus ditingkatkan kembali pada tahun 2016, yakni sebesar Rp4,25 miliar.
    
Jumlah mahasiswa yang menerima beasiswa pada tahun akademik 2014/2015 sebanyak 481 orang, 554 mahasiswa untuk periode tahun akademik 2015/2016, serta 588 mahasiswa untuk tahun akademik 2016/2017.
    
Djoko mengatakan, dukungan yang BCA diberikan kepada mahasiswa berprestasi tidak berhenti pada dukungan materiil saja, namun BCA secara aktif juga memberikan pembekalan kepada mahasiswa dengan kemampuan soft skill yang dibutuhkan saat menempuh jenjang perguruan tinggi, bahkan ketika mahasiswa nantinya memasuki dunia kerja.
    
Oleh karena itu, katanya, para penerima beasiswa bakti BCA dari Universitas Brawijaya juga berkesempatan untuk mendapatkan sharing langsung dari manajemen BCA serta alumni Universitas Brawijaya yang sukses meniti karir di BCA. "Dengan mendengarkan sharing dan mentoring itu nanti diharapkan mahasiswa memiliki gambaran mengenai dunia kerja, sehingga mereka semakin bersemangat ketika mempelajari bidang studinya," urainya.
    
Sebelumnya Beasiswa Bakti BCA juga diberikan kepada mahasiswa berprestasi dari Universitas Indonesia (UB), Universitas Udayana (Unud), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Padjadjaran (Unpad), dan Universitas Hasanuddin (Unhas).
    
Sebagai salah satu bank terkemuka di Indonesia yang fokus pada bisnis perbankan transaksi serta menyediakan fasilitas kredit dan solusi keuangan bagi segmen korporasi, komersial dan UKM, serta konsumer, pada akhir September 2016, BCA memfasilitasi layanan transaksi perbankan kepada 15 juta rekening nasabah melalui 1.204 cabang, 17.057 ATM dan ratusan ribu EDC dengan dilengkapi layanan internet banking dan mobile banking.(*)

Pewarta: Endang Sukarelawati

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016