Surabaya, (Antara Jatim) -  Sebanyak 17 Kereta Api (KA) di wilayah PT KAI Daerah Operasional (Daop) 8 Surabaya akan menggunakan tarif promo sebesar Rp28.945 untuk semua jurusan, sebagai bentuk apresiasi menyambut HUT ke -71 perusahaan tersebut.

Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Gatut Sutiyatmoko, di Surabaya, Kamis mengatakan tarif promo berlaku untuk pemesanan tiket mulai tanggal 24 hingga 29 September 2016.

Serta, kata Gatut,  untuk keberangkatan tanggal 27 hingga 29 September 2016, dengan pemesanan tiket melalui pusat telepon 121, aplikasi KAI Access, serta beberpa jaringan PT KAI.

"Tarif promo ini tidak dapat dilayani di loket stasiun, agen dan vending machine, serta untuk jurusan 17 KA itu masing-masing adalah Jakarta, Bandung, Yogyakarta dan Banyuwangi," katanya.

Gatut mengatakan, tiket promo tidak bisa digabungkan dengan reduksi atau diskon lainnya, namun bisa dibatalkan dan diubah menjadi tarif biasa.

"Langkah ini kami lakukan sebagai bentuk apresiasi PT KAI kepada pelanggan atau pengguna jasa kereta api yang telah menggunakan kereta api menjadi transportasi favoritnya," katanya.
      
Sementara itu 17 KA yang menggunakan tarif promo masing-masing adalah KA Argo Anggrek juruan Surabaya PasarTuri–Jakarta Gambir, KA Argo Wilis jurusan Surabaya Gubeng–Bandung, KA Gajayana jurusan Malang–Gambir, KA Bima jurusan Malang–Gambir, serta KA Sembrani jurusan Surabaya PasarTuri–Gambir.
     
Selain itu, KA Turangga jurusan Surabaya Gubeng–Bandung, KA Bangunkarta jurusan Surabaya Gubeng–Gambir, KA Harina jurusan Surabaya PasarTuri–Bandung, KA Gumarang jurusan Surabaya PasarTuri-Pasar Senen, dan KA Malabar jurusan Malang– Bandung.

Ada pula KA Mutiara Selatan jurusan Surabaya Gubeng–Bandung, KA Majapahit jurusan Malang–Pasar Senen, KA Jayabaya jurusan Malang–Pasar Senen, KA Kertajaya jurusan Surabaya PasarTuri-PasarSenen, KA Sancaka jurusan Surabaya Gubeng-Yogyakarta, KA Mutiara Timur jurusan Surabaya Gubeng–Banyuwangi, dan KA Malioboro Ekspres jurusan Malang–Yogyakarta.(*)


Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016