Surabaya, (Antara Jatim) - PT Telkom Indonesia Tbk (Persero) memberi bantuan usaha kepada 11 mantan atlet nasional asal Jawa Timur yang mempunyai prestasi internasional, sebagai bagian dari rangkaian program "BUMN Hadir Untuk Negeri" yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN.
Direktur Keuangan PT Telkom Indonesia Tbk (Persero) Jawa Timur, Harry M Zein, di Surabaya, Selasa mengatakan 11 mantan atlet itu mendapatkan bantuan total senilai Rp100 juta, yang diberikan berdasarkan klasifikasi prestasi yang membanggakan negeri.
"Bantuan usaha kita berikan dalam berbagai bentuk, seperti kendaraan bermotor untuk usaha, serta modal kerja, agar membantu mereka para mantan atlet," kata Harry usai memberikan bantuan secara simbolis di Kantor Telkom, Ketintang, Surabaya.
Asisten Deputi Pelayanan Hukum Kementerian BUMN, Dwi Ary Purnomo yang hadir dalam pemberian bantuan itu mengatakan program ini diinisiasi pemerintah pusat melalui Kementerian BUMN, dan bertujuan untuk memperkuat semangat 71 tahun Kemerdekaan Indonesia dengan melibatkan seluruh pemegang kebijakan.
Sementara itu, 11 mantan atlet yang mendapat bantuan usaha di antaranya Wongso Suseno, atlet petinju profesional tahun 1975 asal Malang, Sinyo Supit, atlet tenis meja peraih emas Sea Games 1979-1983 dan perak Asian Games 1978 asal Kediri.
Selain itu, Tatik RI Suparto perenang profesional peraih medali emas Sea Games 1981-1983 asal Surabaya, dan Suharto atlet balap sepeda peraih medali perak Sea Games tahun 1977-1979 asal Surabaya.
Sebelumnya, Telkom mendapat kesempatan menjadi penyelenggara 14 kegiatan "BUMN Hadir Untuk Negeri" di Jawa Timur bersama dengan 5 BUMN pendamping, yakni PT Petrokimia Gresik, Perum Jasa Tirta I, PT SIER, PT Garam dan PT Boma Bisma Indra.
Telkom bersama BUMN pendamping juga melaksanakan berbagai program lainnya seperti jalan sehat 5 kilometer, pasar murah, Upacara Peringatan HUT RI ke-71, dan penyediaan sarana air bersih.
Selain itu, penyediaan sarana mandi cuci kakus, pembinaan mantan atlet nasional, pembinaan desa terpencil, perbatasan dan rawan konflik, serta kegiatan lomba untuk masyarakat, dan BUMN Mengajar serta bedah rumah Veteran. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016