Situbondo (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, akan menggelar pameran produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang berpotensi di daerah itu dengan tujuan produk-produk lokal dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas.

"Pameran UMKM ini rencananya akan dilaksanakan pada 31 Agustus hingga 4 September 2016. Dan pesertanya regional atau berasal  dari sejumlah kabupaten/kota tetangga, yaitu Kabupaten Bondowoso, Banyuwangi, Jember, Probolinggo dan Kabupaten Lumajang," ujar Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemerintah Kabupaten Situbondo Achmad Sugiharto di Situbondo, Kamis.

Ia menyebutkan, ada sejumlah UMKM di Kota Santri itu yang akan dipamerkan, di antaranya kerajinan kerang, kerajinan kayu atau mebel, dan termasuk juga usaha makanan olahan. seperti kerupuk, rengginang dan yang lainnya.

Selain itu, kata dia, nantinya juga di dalamnya akan dilaksanakan ekonomi syariah yang akan dikemas dengan kegiatan seminar ataupun diskusi. Tujuan ekonomi syariah tidak lain bagaimana nantinya ekonomi di Situbondo bisa maju melalui ekonomi syariah.

"Target dari pameran ini adalah bagaimana produk-produk di Sitbondo bisa dikenal oleh masyarakat luas. Selain itu perkembangan ekonomi di Kota Santri ini menju perkembangan ekonomi yang syariah atau tidak lagi ekonomi yang sifatnya konvensional. Arah ekonomi syariah tidak bertentangan dengan ajaran-ajaran kita sebagai umat Islam," katanya.

Achmad menuturkan, selain produk-produk UMKM yang akan dipamerkan, kebudayaan yang ada di Situbondo seperti kesenian Ojung dan topeng kerte serta kebudayaan dan kesenian lainnya juga akan ditampilkan pada pameran yang akan dilaksanakan selam lima hari tersebut.

"Yang paling pokok di pameran ini kami juga akan memamerkan batik Situbondo untuk dibuat perbandingan dengan batik dari daerah lain. Kami akan mengundang batik dari Madura, Yogyakarta, Solo, Pekalongan dan juga batik Cirebon. Kenapa dibuat perbandingan batik Situbondo? karena selama ini dinilai mahal dan kurang bagus sehingga kami berinisiatif pameran batik nusantara ini juga dibutuhkan untuk perbandingan batik Situbondo dengan batik daerah lain," tuturnya.

Ia menambahkan bahwa pameran yang rencananya akan dilaksanakan pada akhir Agustus hingga awal September itu dilaksanakan oleh tiga institus, di antaranya Dinas Perindustrian, Perdagangan dan ESDM dan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabuaten Situbondo serta bekerja sama dengan Bank Indonesia perwakilan Jember. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016