Sekelompok gajah bergerombol di hutan sedang asyik bermain dan sesekali makan rerumputan hijau yang mengelilingi pepohonan.
Tak lama, datang dua orang bersenjata laras panjang yang mengintainya dari jauh. Perlahan mereka mendekat dan berusaha menembakkan pelurunya ke kawanan gajah.
Gajah-gajah yang jumlahnya lima ekor itu berlarian, mereka tunggang langgang menyelamatkan diri. Kasihan, kaki kiri bagian depan seekor gajah tertembak, meski masih bisa lari menyelamatkan diri masuk hutan.
Pemburu-pemburu tadi merasa menang. Ternyata, niatnya bukan untuk berburu gajah atau hewan lainnya, tapi menebang dan merusak hutan untuk dijarah hasilnya.
"Ayo cepat potong pohon-pohon ini dan kita bawa," ucap salah seorang di antara mereka.
Belum sempat hasil-hasil tebangannya dibawa pulang, datang sekelompok petugas penjaga hutan yang mengintainya. Rupanya mereka diberitahu oleh gajah-gajah tadi.
Penggerebekan pun dilakukan. Sekelompok gajah ikut dalam upaya penggagalan penebangan pohon secara liar itu.
Penjarah-penjarah yang menyaru pemburu tadi diamankan petugas. Penyelematan hutan dari oknum tak bertanggung jawab pun sukses.
Begitulah gambaran singkat yang dikisahkan dalam atraksi Gajah Sumatera di panggung gajah Taman Safari Indonesia II Prigen, di Pasuruan, Jawa Timur.
Salah seorang pengunjung, Aynul, mengaku tertarik dan mengapresiasi kisah yang ditampilkan dalam atraksi karena bersifat mendidik.
"Pesan yang disampaikan sangat mengena dan mengedukasi. Apalagi yang menonton mayoritas anak-anak," ucapnya.
Pengunjung asal Surabaya yang mengaku baru pertama kali menyaksikan atraksi gajah tersebut berharap pengelola mempertahankan kisah atraksi seperti ini agar tidak sekadar dinikmati, namun pengunjung memperoleh manfaatnya.
"Tapi sesekali harus ada inovasi dan jangan monoton. Sebab yang datang di sini pasti tidak hanya sekali. Ke depan, ada atraksi kisah sama, tapi dikemas dalam cerita berbeda, yang penting sama-sama mendidik," katanya.
Taman Safari Prigen adalah taman safari kedua di Indonesia setelah Taman Safari Bogor, terkenal dengan sebutan Taman Safari Indonesia II.
Area konservasi fauna ini terletak di Desa Jatiarjo, Kecamatan Prigen, Kab. Pasuruan. Lokasi taman berada di ketinggian 800 meter di atas permukaan laut, tepat berada di lereng Gunung Arjuna.
Berdiri di atas lahan seluas 340 hektar, Taman Safari Prigen merupakan kawasan suaka margasatwa yang mampu menghadirkan pengalaman wisata keluarga yang spesial.
Selain atraksi gajah, di Taman Safari II juga ditampilkan pertunjukan satwa lain, seperti atraksi harimau, burung, lumba-lumba, dan lainnya yang dikenal dengan "Animal Education Show". (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016
Tak lama, datang dua orang bersenjata laras panjang yang mengintainya dari jauh. Perlahan mereka mendekat dan berusaha menembakkan pelurunya ke kawanan gajah.
Gajah-gajah yang jumlahnya lima ekor itu berlarian, mereka tunggang langgang menyelamatkan diri. Kasihan, kaki kiri bagian depan seekor gajah tertembak, meski masih bisa lari menyelamatkan diri masuk hutan.
Pemburu-pemburu tadi merasa menang. Ternyata, niatnya bukan untuk berburu gajah atau hewan lainnya, tapi menebang dan merusak hutan untuk dijarah hasilnya.
"Ayo cepat potong pohon-pohon ini dan kita bawa," ucap salah seorang di antara mereka.
Belum sempat hasil-hasil tebangannya dibawa pulang, datang sekelompok petugas penjaga hutan yang mengintainya. Rupanya mereka diberitahu oleh gajah-gajah tadi.
Penggerebekan pun dilakukan. Sekelompok gajah ikut dalam upaya penggagalan penebangan pohon secara liar itu.
Penjarah-penjarah yang menyaru pemburu tadi diamankan petugas. Penyelematan hutan dari oknum tak bertanggung jawab pun sukses.
Begitulah gambaran singkat yang dikisahkan dalam atraksi Gajah Sumatera di panggung gajah Taman Safari Indonesia II Prigen, di Pasuruan, Jawa Timur.
Salah seorang pengunjung, Aynul, mengaku tertarik dan mengapresiasi kisah yang ditampilkan dalam atraksi karena bersifat mendidik.
"Pesan yang disampaikan sangat mengena dan mengedukasi. Apalagi yang menonton mayoritas anak-anak," ucapnya.
Pengunjung asal Surabaya yang mengaku baru pertama kali menyaksikan atraksi gajah tersebut berharap pengelola mempertahankan kisah atraksi seperti ini agar tidak sekadar dinikmati, namun pengunjung memperoleh manfaatnya.
"Tapi sesekali harus ada inovasi dan jangan monoton. Sebab yang datang di sini pasti tidak hanya sekali. Ke depan, ada atraksi kisah sama, tapi dikemas dalam cerita berbeda, yang penting sama-sama mendidik," katanya.
Taman Safari Prigen adalah taman safari kedua di Indonesia setelah Taman Safari Bogor, terkenal dengan sebutan Taman Safari Indonesia II.
Area konservasi fauna ini terletak di Desa Jatiarjo, Kecamatan Prigen, Kab. Pasuruan. Lokasi taman berada di ketinggian 800 meter di atas permukaan laut, tepat berada di lereng Gunung Arjuna.
Berdiri di atas lahan seluas 340 hektar, Taman Safari Prigen merupakan kawasan suaka margasatwa yang mampu menghadirkan pengalaman wisata keluarga yang spesial.
Selain atraksi gajah, di Taman Safari II juga ditampilkan pertunjukan satwa lain, seperti atraksi harimau, burung, lumba-lumba, dan lainnya yang dikenal dengan "Animal Education Show". (*)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016