Sumenep (Antara Jatim) - Dinas Peternakan (Disnak) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur,
mengintensifkan pemeriksaan daging selama masa Ramadhan guna memastikan
komoditas tersebut layak dan aman dikonsumsi warga.
"Pemeriksaan
atau pengecekan daging, baik sapi maupun ayam, di pasar merupakan
kegiatan rutin secara berkala yang dilakukan oleh kami. Selama masa
Ramadhan, kegiatan tersebut diintensifkan," ujar Kepala Disnak Sumenep,
Arif Rusdi di Sumenep, Selasa.
Pada masa
Ramadhan tahun ini, kata dia, pihaknya telah melakukan pemeriksaan
daging sapi dan ayam sebanyak dua kali, yakni di Pasar Anom Baru di
Kecamatan Kota dan pasar di Lenteng.
Petugas dari Disnak Sumenep mengecek daging sapi dan ayam yang dijual itu dengan menggunakan alat pengukur derajat keasaman.
"Kegiatan
tersebut dilakukan secara mendadak dan acak oleh staf kami. Pada pekan
depan yang merupakan masa menjelang Lebaran, kami akan melakukan
pengecekan lagi dan kemungkinan besar melibatkan personel dari instansi
samping terkait lainnya," ucapnya.
Ia
menjelaskan, sesuai hasil pemeriksaan yang dilakukannya stafnya sebanyak
dua kali pada masa Ramadhan tahun ini, daging yang dijual di pasar,
baik daging sapi maupun ayam dalam kondisi layak dan aman dikonsumsi.
"Alhamdulillah,
tidak ada temuan yang negatif. Kami memang ingin memastikan daging yang
dijual itu dalam kondisi sehat, layak, dan aman dikonsumsi oleh warga,"
katanya.
Rusdi juga mengemukakan, hingga sekarang pihaknya belum menemukan sapi dan ayam yang terjangkit penyakit berbahaya.
"Kami
pun belum menerima laporan dari warga tentang adanya hewan ternak yang
mengidap penyakit berbahaya. Kami secara rutin dan berkala memang
memantau kesehatan hewan ternak sebagaimana pengecekan daging di pasar,"
ujarnya, menerangkan. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016