Sumenep (Antara Jatim) - Wakil Bupati Sumenep A Fauzi, Senin, mengecek pelaksanaan Ujian Nasional (UN) 2016 di SMAN 1 Sumenep yang menyelenggarakan UN bersistem dalam jaringan.

"Penyelenggaraan UN bersistem dalam jaringan merupakan hal yang pertama kali di SMAN 1 Sumenep. Kami di pemerintah daerah wajib memberikan dukungan atas penyelenggaraan UN yang memanfaatkan sistem teknologi informasi tersebut," katanya di Sumenep, Jawa Timur.

Ia menjelaskan, sesuai hasil laporan dari jajarannya (dinas pendidikan setempat), SMAN 1 Sumenep dan SMKN 1 Sumenep menjadi penyelenggara UN 2016 dengan sistem dalam jaringan di Sumenep.

"Sementara lembaga penyelenggara UN SMA sederajat lainnya di Sumenep, masih menggunakan sistem konvensional atau kertas. Kami sengaja datang ke SMAN 1 Sumenep untuk melihat langsung sekaligus memastikan UN bersistem jaringan ini berjalan lancar," ujarnya.

Selama di SMAN 1 Sumenep, Fauzi yang didampingi sejumlah staf Dinas Pendidikan Sumenep langsung melihat pelaksanaan UN di empat ruang dan berbicara dengan pimpinan sekolah tersebut.

"Alhamdulillah, untuk sementara semuanya berjalan lancar. Tidak ada pemadaman listrik maupun gangguan jaringan internet di SMAN 1 Sumenep dan siswa pun menjalani ujian nasional dengan tenang," ucapnya.

Ia menjelaskan, sesuai hasil pembicaraan dengan pimpinan SMAN 1 Sumenep, pelaksanaan ujian nasional bagi peserta di sekolah tersebut dibagi tiga sesi dalam setiap harinya.

"Jumlah komputer di SMAN 1 Sumenep masih kurang dan solusinya pelaksanaan ujian nasional dibagi tiga sesi. Pimpinan SMAN 1 Sumenep pun telah menyiapkan fasilitas untuk mengantisipasi listrik padam, yakni empat mesin penyimpan arus listrik," kata Fauzi.

Ia berharap pelaksanaan ujian nasional bersistem dalam jaringan bagi siswa SMA sederajat di Sumenep pada masa mendatang tidak hanya di dua lembaga penyelenggara.

"Ini memang pekerjaan rumah bersama, termasuk kami di pemerintah daerah. Kami berharap pelaksanaan UN bersistem dalam jaringan bisa dilaksanakan di banyak lembaga penyelenggara di Sumenep pada masa mendatang," ujarnya.

Jumlah siswa SMAN 1 Sumenep yang tercatat sebagai calon peserta ujian nasional 2016 dengan sistem dalam jaringan sebanyak 323 orang.

Mereka akan mengikuti ujian nasional bersistem jaringan dengan dibagi tiga sesi, yakni pada pukul 07.30 WIB-09.30 WIB, 11.30 WIB-13.30 WIB, dan 14.00 WIB-16.00 WIB, dalam setiap harinya. (*)

Pewarta: Slamet Hidayat

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016