Jember (Antara Jatim) - Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 0824/20 Gumukmas membantu petani untuk membasmi hama penyakit di Desa Bagorejo, Kecamatan Gumukmas, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Sabtu.

Danramil 0824/20 Gumukmas Kapten Kav Bambang Susiono mengatakan kegiatan pengendalian hama yang dilakukan Babinsa bersama Kelompok Tani Jaya untuk mengamankan target produksi padi dan program ketahanan pangan di Jember.

"Kami sudah perintahkan beberapa anggota untuk memperkuat kegiatan pembasmian hama wereng batang di Desa Bagorejo, agar target produksi yang ditetapkan Dinas Pertanian Jember tahun 2016 sebanyak 1.030.000 ton dapat terealisasi," tuturnya.

Menurut dia, kondisi pertanian pada masa tanam sebelumnya sudah bagus, sehingga jangan sampai terganggu hama apapun pada musim tanam kali ini dan produksi pertanian walaupun tidak meningkat, minimal sama dengan tahun sebelumnya.

Sementara Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pertanian Kecamatan Gumukmas, Sunarto mengatakan pihaknya sudah melakukan sosialisasi langkah kewaspadaan terhadap serangan hama dan penyakit yang dapat menyebabkan produksi tanaman padi menurun.

"Kami imbau petani lebih aktif mengadakan pengamatan, melaksanakan pengendalian dengan bijak, dan melaksanakan lima tepat yaitu tepat waktu, tepat jenis pestisida (obat), tepat dosis, tepat sasaran dan tepat pelaksanaannya," tuturnya.

Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Muhammad Nas mengatakan beberapa wilayah di Jember mulai terkendala oleh hama dan penyakit seperti yang terjadi di Kecamatan Gumukmas dan Sumberjambe.

"Saya sudah perintahkan kepada jajaran, agar lebih aktif meningkatkan kewaspadaan bersama petugas penyuluh lapangan dan petani di wilayahnya, kemudian perlu dilakukan koordinasi yang aktif dengan UPT setempat, sehingga mampu mengantisipasi meluasnya serangan hama tanaman," tuturnya.

Data Dinas Pertanian Jember tercatat hama wereng coklat mulai menyerang lahan pertanian di kawasan Jember selatan di antaranya Kecamatan Gumukmas, Puger, Bangsalsari, Balung, Rambipuji, Wuluhan, dan Ambulu.*

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016