Sidoarjo, (Antara Jatim) - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengajak siswa taman kanak-kanak (TK) di Kecamatan Tulangan, Sidoarjo, Jawa Timur, untuk mencintai sarana transportasi kereta api  di antaranya dengan cara mewarnai gambar Stasiun Tulangan, Sidoarjo. 

Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Suprapto, Kamis, mengatakan, kegiatan ini dilakukan dalam rangka menyosialisasikan pengetahuan seputar perkeretaapian dan memperkenalkan layanan Kereta Api Perintis Jenggala, Sidoarjo-Mojokerto yang melalui Stasiun Tulangan.

"Kami ingin memperkenalkan kepada siswa TK yang ada di Tulangan ini bahwa Kereta Api tujuan Sidoarjo-Mojokerto yang melewati Tulangan ini sudah beroperasi," katanya.

Ia mengemukakan, di Tulangan ini merupakan stasiun lama yang kini pemanfaatannya mulai dikembangkan lagi oleh PT KAI untuk menghubungkan dua wilayah tersebut.

"Meskipun saat ini okupansi atau tingkat keterisian penumpang di kereta tersebut masih belum banyak diketahui oleh warga masyarakat khususnya yang ada di Sidoarjo ini," katanya.

Ia mengatakan, dengan kegiatan ini masyarakat bisa paham seputar pengetahuan transportasi kereta api, dan layanan Kereta Api Jenggala yang beroperasi dijalur hasil reaktifasi dari Sidoarjo - Tulanggan - Tarik - Mojokerto.

"Dalam sehari ada 12 perjalanan kereta api dari KA Jenggala ini. Dengan harga tiket Rp4 ribu diharapkan transportasi KA Jenggala sbg KA perintis ini, bisa menjadi alternatif pilihan transportasi bagi masyarakat," katanya.

Selain itu, kehadiran Kereta Api Jenggala ini sekaligus dapat mengembangkan wilayah Tulangan sebagai wilayah perekonomian dimasa yang akan datang, sekaligus sebagai wilayah penopang bagi Sidoarjo.

"Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, warga masyarakat menjadi lebih tahu kalau di Sidoarjo dan Mojokerto sudah ada kereta api yang menghubungkan dua wilayah," katanya.

Pada kegiatan itu sendiri, juga diselingi dengan peragaan busana daur ulang yang melibatkan para siswa TK yang ada di Tulangan Sidoarjo.

"Jadi selain menyanyi, siswa TK tersebut juga unjuk kebolehan dengan peragaan busana daur ulang dan juga dengan menyanyi," katanya.

Sementara itu, Fatimatus S, salah seorang wali murid mengaku gembira dengan kegiatan ini karena anaknya bisa menjadi lebih tahu tentang perkereta apian yang ada di Sidoarjo.

"Anak saya menjadi tahu kalau di Tulangan ini ada kereta api yang sudah beroperasi untuk menuju ke Sidoarjo kota atau juga ke Mojokerto," katanya.(*)

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016