Klub Pajero Kunjungi "Atas Angin" Bojonegoro 28 Februari

Bojonegoro (Antara Jatim) - Klub Pajero Indonesia One, Jawa Timur, akan mengunjungi objek wisata "Atas Angin" di Desa Deling, Kecamatan Sekar, Kabupaten Bojonegoro, Jatim, dengan membawa sekitar 45 kendaraan Pajero, pada 28 Februari.

     

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Agropolitan Dinas Kebudayaan (Disbudpar) Kabupaten Bojonegoro Dyah Enggar Rini Mukti, Selasa, menyambut baik kunjungan klub pajero di sejumlah objek wisata di daerahnya.

     

"Kedatangan klub pajero ini menunjukan objek wisata di daerah kami semakin diminati warga luar daerah," jelas dia.

     

Salah seorang anggota Klub Pajero Indonesia One Jawa Timur, Rudiarto, menjelaskan, klub pajero memilih melakukan kunjungan wisata ke daerah setempat, karena objek wisata "Atas Angin", akhir-akhir ini, menjadi bahan perbincangan berbagai kalangan.

     

"Setelah kami tawarkan kepada anggota lainnya disepakati agenda kunjungan wisata pertama tahun ini ke "Atas Angin". Rombongan yang ikut dari berbagai daerah di Jawa Timur, bahkan mungkin dari luar Jawa Timur, juga ada," jelas dia.

     

Lebih lanjut ia menjelaskan Klub Pajero Indonesia One, selama ini, memiliki agenda tahunan untuk mengunjungi objek wisata di Tanah Air, sekaligus menggelar bakti sosial.

     

Oleh karena itu, dalam kunjugannya ke sejumlah objek wisata, antara lain,"Atas Angin", juga Bendung Gerak Bengawan Solo dan agrowisata kebun belimbing dan desa budaya, akan digelar bakti sosial.

     

"Bentuk baksi sosialnya masih kami matangkan bersama teman-teman," ucapnya.

     

Sesuai rencana, katanya, rombongan akan berangkat dari depan kantor pemerintah kabupaten (pemkab), kemudian melewati jalan raya di utara Bengawan Solo, menuju lokasi Bendung Gerak Bengawan Solo di Desa Padang, Kecamatan Trucuk.

     

"Dari Kota Bojonegoro sampai "Atas Angin" sekitar 45 kilometer. Rencananya rombongan pajero klub akan dilepas Asisten II Pemkab Setyo Yuliono," kata pemandu wisata di Bojonegoro Wahyu, menambahkan.

     

Rombongan, katanya, juga akan mengunjungi agrowisata kebun belimbing di Desa Ngringinrejo, Kecamatan Kalitidu, menuju objek wisata "Atas Angin" dan mengunjungi objek wisata budaya di Desa Jono, Kecamatan Temayang.

     

Kepala Desa Bobol, Kecamatan Sekar, Harianto, menjelaskan pengembangan objek wisata "Atas Angin" dilakukan enam desa yaitu Desa Bobol, Deling, Sekar, Bareng, Miyono dan Sekar, sejak dua bulan lalu.

     

Di "Atas Angin", katanya, pengunjung bisa menikmati keindahan pemandangan dari atas bukit "Cinta", di ketinggian 853 meter dari permukaan air laut.

     

Tidak hanya itu, pengunjung juga bisa melihat sumber air di atas batu yang panjangnya ratusan meter di Desa Deling. 

     

"Mencapai sumber air dari bukit "cinta", lama perjalanan sekitar 15 menit, harus memanfaatkan kendaraan jeep, sebab jalannya ekstrem," ucapnya. (*)