Tuban (Antara Jatim) - Wana wisata air hangat Prataan di Desa Wukirharjo, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, dilengkapi permainan "flying fox", bagi orang dewasa dan anak-anak, juga permainan lainnya, untuk memberi alternatif ajang rekreasi bagi pengunjung.
     
Administratur Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Parengan, Tuban, Daniel Budi Cahyono, Minggu, mengatakan, permainan "flying fox", juga yang lainnya akan mulai difungsikan, pekan depan. "Flying Fox" untuk dewasa, sepanjang 90 meter, dan anak-anak 60 meter, dengan sudut kemiringan sekitar 30 derajat.
     
Selain itu, lanjut dia, di lokasi setempat juga dilengkapi dengan permainan  merambat di jembatan dengan tali, "cargo net", net bridget", untuk melengkapi "flyinf fox".   . 
     
"Pengunjung yang datang ke Prataan tidak hanya bisa menikmati mandi air hangat dan dingin, tapi juga bisa mencari alterntif wanaha rekreasi yang lainnya," jelas dia.
     
Terkait biaya pemasangan "flying fox", juga permainan lainnya, ia enggan menyebutkan.
     
Tapi, katanya, peralatan "flying fox", juga permainan lainnya memiliki standar nasional, bahkan Internasional. 
     
"Kami bekerja sama dengan konsultan "flying fox" dari Batu, Malang. Saat ini masih dalam tahap uji coba," ucapnya, menegaskan.
     
Ia juga menambahkan ada delapan tenaga kerja yang akan mengelola "flying fox" di Prataaan, yang semuanya warga di sekitar Prataan.
     
"Delapan tenaga kerja yang terlibat akan memperoleh pendidikan mengelola "flying fox" di Batu," tandasnya.
     
Sesuai rencana, tarif memanfaatkan "flying fox" Rp20.000 sekali meluncur dan memanfaatkan permainan lainnya, rata-rata Rp10.000 per tiket.
     
Wana wisata air hangat Prataan, berada di areal seluas 5 hektare, lokasinya sekitar 23 kilometer dari Kota Bojonegoro dan berjarak sekitar 60 kilometer dari Kota Tuban.
     
Fasilitas yang dimiliki 11 kamar mandi air hangat dengan sebuah kolam air hangat berukuran 3 X 5 meter, berupa kolam renang dengan ukuran 20 X 25 meter berkedalaman 1-3 meter dan dua kolam anak-anak dengan ukuran masing-masing 7,5 X 8 meter
     
Jumlah pengunjung rata-rata bisa mencapai 400 wisdom per harinya, sejak 24 Desember lalu," ucap petugas objek wisata Prataan, Akhmad Yudi, menambahkan.
     
Sesuai data, lanjut Yudi, jumlah pengunjung meningkat dua kali lipat dibandingkan hari-hari biasa, pada hari akhir pekan, tahun lalu, yang hanya sekitar 200 wisdom, bahkan hari biasa hanya sekitar 20 wisdom. (*)

Pewarta: Slamet Agus Sudarmojo

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016