Surabaya (Antara Jatim) - Konsulat Jenderal Amerika Serikat (AS) di Surabaya meluncurlan program "Arts Envoy" 2016 2WOMEN4WOMEN, yang membawa dua seniman perempuan asal AS untuk mengadakan pelatihan seni dan melukis mural di Ternate, Tobelo dan Surabaya.

"Program ini diharapkan bisa berkontribusi dalam gerakan global dan penyembuhan atas pemberdayaan perempuan di Indonesia dengan masyarakatnya yang ramah," kata Konsul Jenderal AS, Heather Verava, saat peluncuran Arts Envoy 2WOMEN4WOMEN di Art Hotel Surabaya, Jumat malam.

Ia mengatakan pelatihan seni dan melukis mural tersebut juga bekerja sama dengan komunitas seni dan wanita di Surabaya untuk menunjukkan kolaborasi antara seniman dengan komunitas-komunitas gabungan di Surabaya.

"Kami pun berharap proyek ini bisa mewakili kerja sama antara Amerika Serikat dan Indonesia, sehingga semakin berkembang di berbagai bidang lainnya untuk menonjolkan kreativitas di daerah tersebut," ujarnya.

Lebih lanjut dia mengungkapkan, pihaknya memilih Ternate dan Tobelo, Provinsi Maluku Utara karena wilayah Konsulat Jenderal AS di Surabaya meliputi 12 provinsi di Indonesia Timur untuk mengeksplorasi isu pemberdayaan perempuan.

Pelukis dari AS yang juga melatih dalam program Arts Envoy 2WOMEN4WOMEN, Elizabeth Traina menawarkan pelatihan kreatif yang bersifat dinamis bagi perempuan, dengan menggunakan berbagai moda seni ekspresif melalui kegiatan membangun komunitas.

"Para peserta yang mengikuti pelatihan terhubung lebih dalam dengan pribadi masing-masing dan membangun hubungan satu sama lainnya, serta menawarkan pengalaman belajar yang aman, saling mendukung, menyenangkan dan informatif," tuturnya.

Pelatihan ini, lanjutnya sudah dilakukan di Surabaya pada 19 Januari 2016 dengan 25 peserta perempuan, dengan fokus penyembuhan dalam dan pemberdayaan perempuan, sehingga para peserta menciptakan lukisan mereka sendiri dan membuat kolase.

"Selama pelatihan para peserta akan menciptakan ide untuk mural, kemudian mereka akan mengadakan pameran untuk meresmikan lukisan tersebut. Mural yang diciptakan mereka menggambarkan hasil kerja ikatan antara Indonesia dan Amerika Serikat," terangnya.

Di sisi lain, seniman AS, Imani Shanklin Roberts mengungkapkan "Arts Envoy 2WOMEN4WOMEN" adalah program pertukaran bidaya AS yang didanai oleh Departmen Luar Negeri AS untuk memberikan kesematan kepada seniman terbaik AS berbagi pemahaman lintas budaya kepada masyarakat Indonesia.

"Ketika di Ternate dan Tobelo, kami lebih mengajak berpikir secara emosi, pikiran dan saling membuka diri. Akhirnya kami pun mengetahui satu sama lain, baik itu latar belakang, pendidikan, dan keluarga," tandasnya. 

Selain peluncuran Arts Envoy 2WOMEN4WOMEN, juga diadakan pameran foto karya seni lukis yang dibuat oleh peserta hingga 1 Februari 2016. (*)

Pewarta: Laily Widya Arisandhi

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016