Ngawi (Antara Jatim) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, menemukan sebanyak 3.552 lembar surat suara dalam kondisi rusak atau tidak layak pakai pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Ngawi 2015 tanggal 9 Desember mendatang.
     
Komisioner KPU Ngawi, Aman Ridho Hidayat, Selasa, di Ngawi, mengatakan, ribuan lembar surat suara rusak tersebut ditemukan saat petugas melakukan proses sortir dan pelipatan.
     
"Temuan tersebut mendasar dari hasil penyortiran dan pelipatan selama tiga hari terakhir. Diperkirakan jumlahnya masih bisa bertambah karena proses sortir masih berlangsung hingga dua hari ke depan," ujar Ridho Hidayat kepada wartawan.
     
Menurut dia, kerusakan di antaranya disebabkan karena kondisi surat suara yang warnanya buram atau tidak jelas, surat suara hanya berukuran setengahnya saja, sobek, dan juga tercetak satu sisi. 
     
Ribuan surat suara yang rusak tersebut diletakkan di tempat terpisah dan nantinya akan dibuatkan surat berita acara untuk kemudian dilaporkan ke pihak pencetak guna mendapat gantinya.
     
Untuk surat suara yang mengalami kerusakan ringan, KPU memutuskan masih dapat ditoleransi dan tetap digunakan dalam pilkada nanti. 
     
"Kerusakan ringan tersebut di antaranya, terdapat bintik tinta kecil pada lembar surat suara. Namun, bintik tersebut berada di luar kotak identitas pasangan calon kepala daerah. Itu masih bisa dipakai untuk pilkada nanti," kata dia.
     
Ia menjelaskan, secara umum, proses penyortiran dan pelipatan surat suara telah mencapai 44 persen dari jumlah total 750.839 lembar surat suara. 
     
Untuk penyortiran dan pelipatan tersebut, KPU Ngawi melibatkan sekitar 120 pekerja lepas. Pekerjaan itu dilakukan pada siang hingga malam hari. 
     
Diperkirakan, proses pelipatan dan sortir akan berlangsung sekitar tiga hingga empat hari ke depan. Setelah itu akan dilakukan pengepakan bersama logistik lainnya ke dalam kotak suara. 
     
Sedangkan pendistribusian logistik pilkada ke tingkat PPK direncanakan akan dilakukan pada tanggal 5 Desember mendatang. (*)

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015