Surabaya (Antara Jatim) - Pendaftaran Ujian Nasional (Unas) Perbaikan mulai dibuka secara online
atau daring melalui aplikasi yang telah tersedia di laman
unp.kemdikbud.go.id sesuai jadwal Badan Satandarisasi Nasional
Pendidikan (BSNP).
Lulusan SMA/MA/SMK dan Paket C yang mendapat nilai kurang dari 55 dalam Unas lalu bisa mendaftar Unas Perbaikan yang dibuka selama satu bulan hingga 23 Oktober mendatang dengan sejumlah persyaratan untuk mendaftar.
"Calon peserta ujian harus melengkapi sejumlah kolom isian dalam aplikasi, seperti nomor peserta Unas, data diri, mata ujian yang dipilih untuk diperbaiki, lokasi ujian yang dikehendaki siswa, bisa di daerah tempat sekolah asal, bisa juga di daerah lain," kata Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Jatim, Saiful Rachman di Surabaya, Selasa.
Ia mengatakan, calon peserta diwajibkan melakukan daftar ulang ke tempat sekolah tempat ujian yang telah dipilih pada 1-10 Februari dan pelaksanaan ujian dilakukan pada 22 Februari 2016.
"Hingga saat ini masih belum ada informasi maupun imbauan resmi dari pusat, padahal peran provinsi maupun daerah cukup penting dalam menyosialisasikan ke calon peserta, namun kami tetap akan berusaha memfasilitasi peserta yang ingin melakukan pendaftaran," tuturnya.
Selain itu, ia menambahkan tim di provinsi akan tetap fokus menyiapkan sarana dan prasarana untuk pelaksanaan ujian, meskipun Unas Perbaikan tidak wajib.
Ditemui terpisah, Kabid Pendidikan Menengah dan Kejuruan (Dikmenjur) Disdik Surabaya, Sudarminto mengakui memang belum ada surat edaran secara resmi dari pusat, namun pihak sekolah sudah dihimbau untuk terus memantau informasi melalui website Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
"Kami menghimbau kepada seluruh sekolah utnuk melakukan persiapan, seperti memberikan informasi kepada siswa yang mendapatkan nilai Unas dibawah Standar Kompotensi Lulusan (SKL) atau kurang dari nilai 55," tandasnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
Lulusan SMA/MA/SMK dan Paket C yang mendapat nilai kurang dari 55 dalam Unas lalu bisa mendaftar Unas Perbaikan yang dibuka selama satu bulan hingga 23 Oktober mendatang dengan sejumlah persyaratan untuk mendaftar.
"Calon peserta ujian harus melengkapi sejumlah kolom isian dalam aplikasi, seperti nomor peserta Unas, data diri, mata ujian yang dipilih untuk diperbaiki, lokasi ujian yang dikehendaki siswa, bisa di daerah tempat sekolah asal, bisa juga di daerah lain," kata Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Jatim, Saiful Rachman di Surabaya, Selasa.
Ia mengatakan, calon peserta diwajibkan melakukan daftar ulang ke tempat sekolah tempat ujian yang telah dipilih pada 1-10 Februari dan pelaksanaan ujian dilakukan pada 22 Februari 2016.
"Hingga saat ini masih belum ada informasi maupun imbauan resmi dari pusat, padahal peran provinsi maupun daerah cukup penting dalam menyosialisasikan ke calon peserta, namun kami tetap akan berusaha memfasilitasi peserta yang ingin melakukan pendaftaran," tuturnya.
Selain itu, ia menambahkan tim di provinsi akan tetap fokus menyiapkan sarana dan prasarana untuk pelaksanaan ujian, meskipun Unas Perbaikan tidak wajib.
Ditemui terpisah, Kabid Pendidikan Menengah dan Kejuruan (Dikmenjur) Disdik Surabaya, Sudarminto mengakui memang belum ada surat edaran secara resmi dari pusat, namun pihak sekolah sudah dihimbau untuk terus memantau informasi melalui website Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
"Kami menghimbau kepada seluruh sekolah utnuk melakukan persiapan, seperti memberikan informasi kepada siswa yang mendapatkan nilai Unas dibawah Standar Kompotensi Lulusan (SKL) atau kurang dari nilai 55," tandasnya. (*)
Editor : Endang Sukarelawati
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015