Surabaya (Antara Jatim) - Gubernur Jawa Timur Soekarwo meminta calon haji asal wilayahnya untuk mendoakan provinsi yang dipimpinnya itu makmur dan masyarakatnya berakhlak.
     
"Doakan Indonesia damai dan aman, doakan Jawa Timur makmur dan akhlaknya baik," katanya saat melepas 419 calon haji kloter pertama di pelataran Asrama Haji Embarkasi Surabaya, Jumat.
     
Didampingi Kepala Kanwil Kemenag Jatim Drs H Mahfudh Shodar MAg, ia berpesan calhaj untuk meluruskan niat untuk Allah SWT semata, karena ibadah haji merupakan panggilan.
     
"Sebagai wakil Indonesia, saya juga berpesan agar bapak-bapak dan ibu-ibu bersikap santun dan saling tolong menolong," katanya dalam pelepasan yang juga dihadiri 12 anggota Komisi VIII DPR RI.
     
Dalam kesempatan itu, pimpinan rombongan Komisi VIII DPR RI Prof Dr Hamka Haq mengapresiasi pelayanan calhaj dari pemerintah dan Kemenag Jatim yang cukup sukses.
     
"Jatim cukup bagus dan bisa diteladani dalam melayani calhaj. Saran kami, tingkatkan pelayanan yang sudah baik itu, terutama untuk lanjut usia dan perempuan," tandasnya.
     
Dalam laporannya, Kepala Kanwil Kemenag Jatim Drs H Mahfudh Shodar MAg menyatakan kloter pertama dari Magetan dan Surabaya seharusnya berjumlah 450 orang yakni 445 calon haji dan lima orang petugas haji.
     
"Tapi, hanya 419 calhaj dan petugas yang dilepas Gubernur Jatim Soekarwo ke Tanah Suci, karena ada 31 calhaj yang memang belum selesai urusan visa-nya, sehingga tertunda," katanya.
     
Namun, katanya, hal itu bukan berarti batal, karena mereka pasti berangkat jika visa untuk mereka sudah dikeluarkan Kedubes Arab Saudi di Jakarta, namun mereka tertunda keberangkatannya hingga visa mereka selesai. "Artinya, mereka pasti berangkat dengan re-schedull," katanya.
     
Secara keseluruhan, Embarkasi Surabaya memberangkatkan 28.356 calon haji yang ditambah 320 orang petugas haji yang mendampingi setiap kloter. Ke-28.356 calon haji itu meliputi 27.323 calon haji Jatim, 512 calon haji Bali, dan 521 calon haji NTT.
     
"Untuk kloter pertama, calon haji tertua bernama Mahfud Effendi dari Surabaya yang berusia 86 tahun, lalu calon haji termuda dari Magetan bernama Nur Kamalia yang berusia 23 tahun," katanya.  (*)

Pewarta: Edy M Yakub

Editor : Akhmad Munir


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015