Surabaya (Antara Jatim) - Gubernur Jawa Timur Soekarwo memastikan belum akan melantik Penjabat sementara (Pj) Bupati Ngawi karena surat keputusan dari Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo belum turun hingga menjelang hari pelantikan, 19 Agustus 2015.
"Bisa dipastikan Pj Bupati Ngawi belum dilantik karena belum turun sampai sekarang," ujarnya kepada wartawan di Surabaya, Selasa.
Pakde Karwo, sapaan akrabnya, mengaku belum menerima alasan dari Mendagri terkait persoalan yang menghambat proses penetapan surat keputusan tersebut.
Kendati demikian, ia menegaskan telah menghubungi Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Soni Sumarsono dan memastikan SK segera menyusul.
"Pak Soni sudah saya telepon dan beliau menyanggupi segera penurunan SK-nya," kata eks Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur tersebut.
Di Kabupaten Ngawi, Gubernur telah menunjuk Sekretaris Daerah Siswanto sebagai Pelaksana Tugas (Plt) menggantikan Bupati Ngawi Budi Sulistyono dan Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar yang telah berakhir masa jabatannya per 27 Juli 2015.
Sejatinya, untuk Pj Bupati Ngawi, Gubernur juga sudah menunjuk Sujono yang saat ini menjabat Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Provinsi Jatim.
Sementara itu, untuk empat daerah di Jatim lainnya, yakni Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Lamongan, Kabupaten Kediri dan Kota Blitar, sesuai jadwal akan dilantik oleh Gubernur Jatim pada 19 Agustus 2015 di Gedung Negara Grahadi di Surabaya.
"Yang empat Pj sudah beres dan siap dilantik," ucap birokrat yang juga politisi asal Partai Demokrat tersebut.
Pada pelantikan nantinya, kata dia, eks bupati lama tidak perlu hadir karena cukup sekda yang sudah ditunjuk menjadi Plt.
"Tapi, kalau eks bupati dan wakilnya mau hadir ya dipersilakan. Kami tidak mungkin menolak," katanya.
Diketahui, Gubernur telah menunjuk empat pejabat eselon II untuk mengisi kekosongan kekuasaan di daerah, yakni masing-masing Wahid Wahyudi (Kepala Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan Jalan) untuk Pj Bupati Lamongan.
Kemudian, Maskur (Kepala Dinas Peternakan) sebagai Pj Bupati Ponorogo, Idrus (Asisten I Bidang Pemerintahan) sebagai Pj Bupati Kediri, serta Supriyanto (Kepala Biro Adminitrasi Pemerintahan Umum) untuk Pj Wali Kota Blitar. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
"Bisa dipastikan Pj Bupati Ngawi belum dilantik karena belum turun sampai sekarang," ujarnya kepada wartawan di Surabaya, Selasa.
Pakde Karwo, sapaan akrabnya, mengaku belum menerima alasan dari Mendagri terkait persoalan yang menghambat proses penetapan surat keputusan tersebut.
Kendati demikian, ia menegaskan telah menghubungi Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Soni Sumarsono dan memastikan SK segera menyusul.
"Pak Soni sudah saya telepon dan beliau menyanggupi segera penurunan SK-nya," kata eks Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur tersebut.
Di Kabupaten Ngawi, Gubernur telah menunjuk Sekretaris Daerah Siswanto sebagai Pelaksana Tugas (Plt) menggantikan Bupati Ngawi Budi Sulistyono dan Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar yang telah berakhir masa jabatannya per 27 Juli 2015.
Sejatinya, untuk Pj Bupati Ngawi, Gubernur juga sudah menunjuk Sujono yang saat ini menjabat Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Provinsi Jatim.
Sementara itu, untuk empat daerah di Jatim lainnya, yakni Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Lamongan, Kabupaten Kediri dan Kota Blitar, sesuai jadwal akan dilantik oleh Gubernur Jatim pada 19 Agustus 2015 di Gedung Negara Grahadi di Surabaya.
"Yang empat Pj sudah beres dan siap dilantik," ucap birokrat yang juga politisi asal Partai Demokrat tersebut.
Pada pelantikan nantinya, kata dia, eks bupati lama tidak perlu hadir karena cukup sekda yang sudah ditunjuk menjadi Plt.
"Tapi, kalau eks bupati dan wakilnya mau hadir ya dipersilakan. Kami tidak mungkin menolak," katanya.
Diketahui, Gubernur telah menunjuk empat pejabat eselon II untuk mengisi kekosongan kekuasaan di daerah, yakni masing-masing Wahid Wahyudi (Kepala Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan Jalan) untuk Pj Bupati Lamongan.
Kemudian, Maskur (Kepala Dinas Peternakan) sebagai Pj Bupati Ponorogo, Idrus (Asisten I Bidang Pemerintahan) sebagai Pj Bupati Kediri, serta Supriyanto (Kepala Biro Adminitrasi Pemerintahan Umum) untuk Pj Wali Kota Blitar. (*)
Editor : Chandra Hamdani Noer
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015