Surabaya (Antara Jatim) - Perusahaan pengembang berbagai produk properti di Sydney Australia, Crown Group Holdings, membangun proyek apartemen terbaru, Infinity di kawasan Green Square dengan investasi senilai Rp5,75 triliun.
"Desain konsep Infinity, menggambarkan semangat kami dalam inovasi yang berkelanjutan. Apalagi, kami sebagai salah satu pengembang swasta terbesar di Australia," kata CEO Crown Group Holding, Iwan Sunito, melalui siaran persnya yang diterima Antrara di Surabaya, Senin.
Ia menyatakan, proyek apartemen yang dirancang Koichi Takada Architects itu terdiri dari pembangunan 401 unit. Hunian vertikal itu didesain dengan konsep futuristik.
"Saat ini, perusahaan kami telah menerima ratusan pendaftaran baik lokal maupun internasional sebelum pembukaan unit display Crown Green Square pada awal 2015. Kami optimistis, pembangunan hunian mewah ini akan selesai pada 2019," ujarnya.
Ia menjelaskan, kehadiran proyek tersebut adalah The Jewel of Sydney’s Eastern Suburb. Bahkan, sebagai mahakarya desain arsitektur yang akan menjadi menara utama ikonik di kawasan Green Square.
"Selain itu, kami yakin proyek ini dapat menjadi yang terdepan dalam perubahan wajah kota Sydney secara radikal," katanya.
Bahkan, tambah dia, desain apartemen yang menampilkan jendela kaca dari lantai ke langit-langit yang sesuai permintaan konsumen berhasil meraih salah satu penghargaan bergengsi untuk desain industri 2014 Urban Development Institute of Australia (UDIA) NSW Best Concept Design.
"Hunian ini sekaligus bukti solid bahwa Bangsa Indonesia mampu bersaing di kancah International. Bukan hanya bersaing tapi menjadi pemenang," katanya.
Sementara itu, Arsitektur Proyek Apartemen Infinity, Koichi Takada, mengemukakan, desain Infinity by Crown Group terinsiprasi dari harmonisasi alam dengan desain terkini. Selain itu, sekaligus menggabungkan masa lalu, saat ini, dan masa depan dalam sebuah menara hunian vertikal.
"Seluruh konsep itu terintegrasi dengan segala sesuatu yang dibutuhkan oleh sebuah hunian modern," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
"Desain konsep Infinity, menggambarkan semangat kami dalam inovasi yang berkelanjutan. Apalagi, kami sebagai salah satu pengembang swasta terbesar di Australia," kata CEO Crown Group Holding, Iwan Sunito, melalui siaran persnya yang diterima Antrara di Surabaya, Senin.
Ia menyatakan, proyek apartemen yang dirancang Koichi Takada Architects itu terdiri dari pembangunan 401 unit. Hunian vertikal itu didesain dengan konsep futuristik.
"Saat ini, perusahaan kami telah menerima ratusan pendaftaran baik lokal maupun internasional sebelum pembukaan unit display Crown Green Square pada awal 2015. Kami optimistis, pembangunan hunian mewah ini akan selesai pada 2019," ujarnya.
Ia menjelaskan, kehadiran proyek tersebut adalah The Jewel of Sydney’s Eastern Suburb. Bahkan, sebagai mahakarya desain arsitektur yang akan menjadi menara utama ikonik di kawasan Green Square.
"Selain itu, kami yakin proyek ini dapat menjadi yang terdepan dalam perubahan wajah kota Sydney secara radikal," katanya.
Bahkan, tambah dia, desain apartemen yang menampilkan jendela kaca dari lantai ke langit-langit yang sesuai permintaan konsumen berhasil meraih salah satu penghargaan bergengsi untuk desain industri 2014 Urban Development Institute of Australia (UDIA) NSW Best Concept Design.
"Hunian ini sekaligus bukti solid bahwa Bangsa Indonesia mampu bersaing di kancah International. Bukan hanya bersaing tapi menjadi pemenang," katanya.
Sementara itu, Arsitektur Proyek Apartemen Infinity, Koichi Takada, mengemukakan, desain Infinity by Crown Group terinsiprasi dari harmonisasi alam dengan desain terkini. Selain itu, sekaligus menggabungkan masa lalu, saat ini, dan masa depan dalam sebuah menara hunian vertikal.
"Seluruh konsep itu terintegrasi dengan segala sesuatu yang dibutuhkan oleh sebuah hunian modern," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015