Sumenep (Antara Jatim) - Manajemen PT Sakti Inti Makmur (SIM) yang merupakan operator di lintasan Kalianget-Kangean, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, menyiapkan kapal cepat lebih besar supaya bisa mengangkut penumpang dalam jumlah lebih banyak.
"Itu sesuai surat yang kami terima dari manajemen PT SIM beberapa waktu lalu. Mereka memberitahukan akan mendatangkan kapal cepat yang lebih besar sekaligus mengurus izin operasionalnya," ujar Kepala Bidang Perhubungan Laut dan Udara Dinas Perhubungan (Dishub) Sumenep, M Choyroni Argoto di Sumenep, Kamis.
Saat ini, PT SIM mengoperasikan Kapal Express Bahari 3C untuk melayani lintasan Kalianget-Kangean sebanyak tiga kali dalam sepekan, yakni setiap Senin, Kamis, dan Sabtu, dengan titik asal pemberangkatan kapal di Pelabuhan Kalianget.
"Kapasitas angkut Kapal Express Bahari 3C sebanyak 241 penumpang. Sesuai surat yang kami terima, kapal cepat yang akan didatangkan oleh PT SIM untuk menggantikan Kapal Express Bahari 3C adalah Kapal Express Bahari 8B," kata Argoto, menerangkan.
Ia menjelaskan, sesuai surat yang diterimanya dari manajemen PT SIM, kapasitas angkut Kapal Express Bahari 8B sebanyak 344 orang.
"Informasi yang kami terima, kapal cepat pengganti Kapal Express Bahari 8B akan datang dalam waktu dekat. Kami sudah memproses surat izin operasional kapal cepat baru tersebut. Kalau memang sudah datang, kapal cepat itu bisa langsung beroperasi di lintasan Kalianget-Kangean," ujarnya, menambahkan.
Selain PT SIM, terdapat perusahaan pelayaran lainnya, yakni PT Sumekar, yang juga menjadi operator di lintasan Kalianget-Kangean.
Dalam kondisi cuaca baik, perjalanan laut dari Pelabuhan Kalianget (Sumenep daratan) ke Pelabuhan Batu Guluk, Kecamatan Arjasa, Pulau Kangean dan sebaliknya, membutuhkan waktu sekitar 4,5 jam dengan menggunakan kapal cepat dan sembilan jam dengan kapal biasa (bukan kapal cepat). (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015