Pasuruan (Antara Jatim) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Pasuruan menggelar pasar murah sebagai antisipasi lonjakan harga barang kebutuhan pokok di enam lokasi sehingga masyarakat dapat memperolehnya dengan harga relatif terjangkau.
"Pasar murah dilaksanakan di enam titik mulai hari ini," " kata Kepala Seksi Produksi Dalam Negeri Disperindag Kabupaten Pasuruan, Gatot Sutanto, Rabu.
Menurut dia, pasar murah hari ini digelar di lapangan Desa Kenduruan, Kecamatan Sukorejo selama dua hari, tanggal 6 Juli di Desa Pucangsari, Kecamatan Purwodadi, tanggal 7 Juli di lapangan Sambisirah, Kecamatan Wonorejo, tanggal 8 Juli di Desa Gayam, Kecamatan Gondangwetan, tanggal 9 Juli di Kecamatan Beji, dan tanggal 13 Juli di Desa Jatirejo, Kecamatan Lekok,
Pasar murah itu diharapkan bisa membantu masyarakat yang mengalami kesulitan ekonomi karena naiknya harga sembako akhir-akhir ini. Dengan pasar murah diharapkan harga lebih terjangkau.
"Adanya pasar murah ini tentu sangat berarti bagi masyarakat yang membeli sembako dengan harga yang sudah disubsidi oleh pemerintah. Di sisi lain, pasar murah juga menjadi ajang promosi bagi produk unggulan Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Industri Kecil Menengah (IKM) maupun kalangan industri dan pengusaha," ujarnya.
Dia mengungkapkan subsidi sembako tersebut antara Rp1.000 hingga Rp4.000. Sembako yang ditawarkan mulai beras, gula, telur, daging ayam, minyak goreng, daging sapi, hingga produk UKM dan IKM seperti alas kaki rumahan, sandal atau bakiak, songkok, mukenah, dan lainnya.
"Pasar murah ini juga dihadiri oleh beberapa perusahaan yang ada di Kabupaten Pasuruan seperti PT. Indofood sebagai produsen mie, PG Kedawung, PT Intims Harmonis Food, serta dari Bank Jatim, serta dinas-dinas terkait yaitu Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan (Disperta), Dinas Perkebunan, dan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP)," tuturnya.
Sementara itu, Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf mengatakan untuk mengajak masyarakat berbondong-bondong datang ke lokasi yang telah dijadwalkan, karena harga sembako maupun kebutuhan rumah tangga lainnya sangat terjangkau dan lebih murah dari pada yang ada di pasar.
"Harga di pasar murah jelas sangat murah karena tidak ada lagi sekat antara konsumen dan produsen, sehingga saya himbau untuk kepada masyarakat luas untuk memanfaatkan momen pasar murah ini dengan sebaik-baiknya," tandasnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
"Pasar murah dilaksanakan di enam titik mulai hari ini," " kata Kepala Seksi Produksi Dalam Negeri Disperindag Kabupaten Pasuruan, Gatot Sutanto, Rabu.
Menurut dia, pasar murah hari ini digelar di lapangan Desa Kenduruan, Kecamatan Sukorejo selama dua hari, tanggal 6 Juli di Desa Pucangsari, Kecamatan Purwodadi, tanggal 7 Juli di lapangan Sambisirah, Kecamatan Wonorejo, tanggal 8 Juli di Desa Gayam, Kecamatan Gondangwetan, tanggal 9 Juli di Kecamatan Beji, dan tanggal 13 Juli di Desa Jatirejo, Kecamatan Lekok,
Pasar murah itu diharapkan bisa membantu masyarakat yang mengalami kesulitan ekonomi karena naiknya harga sembako akhir-akhir ini. Dengan pasar murah diharapkan harga lebih terjangkau.
"Adanya pasar murah ini tentu sangat berarti bagi masyarakat yang membeli sembako dengan harga yang sudah disubsidi oleh pemerintah. Di sisi lain, pasar murah juga menjadi ajang promosi bagi produk unggulan Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Industri Kecil Menengah (IKM) maupun kalangan industri dan pengusaha," ujarnya.
Dia mengungkapkan subsidi sembako tersebut antara Rp1.000 hingga Rp4.000. Sembako yang ditawarkan mulai beras, gula, telur, daging ayam, minyak goreng, daging sapi, hingga produk UKM dan IKM seperti alas kaki rumahan, sandal atau bakiak, songkok, mukenah, dan lainnya.
"Pasar murah ini juga dihadiri oleh beberapa perusahaan yang ada di Kabupaten Pasuruan seperti PT. Indofood sebagai produsen mie, PG Kedawung, PT Intims Harmonis Food, serta dari Bank Jatim, serta dinas-dinas terkait yaitu Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan (Disperta), Dinas Perkebunan, dan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP)," tuturnya.
Sementara itu, Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf mengatakan untuk mengajak masyarakat berbondong-bondong datang ke lokasi yang telah dijadwalkan, karena harga sembako maupun kebutuhan rumah tangga lainnya sangat terjangkau dan lebih murah dari pada yang ada di pasar.
"Harga di pasar murah jelas sangat murah karena tidak ada lagi sekat antara konsumen dan produsen, sehingga saya himbau untuk kepada masyarakat luas untuk memanfaatkan momen pasar murah ini dengan sebaik-baiknya," tandasnya. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015