Gresik, (Antara Jatim) - Jalur Pantura Kabupaten Gresik, Jawa Timur, tepatnya di Jalan Raya Tebaloan, Kecamatan Duduksampeyan sempat mengalami kemacetan beberapa jam Selasa siang akibat sebuah truk terguling dan menghalangi badan jalan.
Kaur Bin Ops Satlantas Polres Gresik AKP Sujiran, Selasa, mengatakan kecelakaan yang terjadi pada truk bernomor polisi L 9104 UJ diduga akibat sopir yang mengantuk, dan tidak bisa menjaga keseimbangan.
"Dugaan sementara, kecelakaan ini karena sopir truk mengantuk, dan tidak bisa menjaga jarak sehingga mengakibatkan setir oleng," ucapnya.
Meski demikian, Sujiran mengaku tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu, dan sopir truk bernama Agung Muzaeni, (32) warga Manukan, Surabaya telah diamankan di pos polisi setempat.
Sementara Agung mengaku, truknya terguling akibat adanya pengendara motor yang mendadak muncul dari sebuah jalan kecil, dan dirinya berusaha menghindari pengendara dengan membanting setir, sehingga terguling.
"Karena jarak antara truk dengan sepeda motor yang terlalu dekat, truk saya yang bermuatan batu bata tidak bisa menghindar sehingga terguling," katanya.
Sementara itu, keberadaan truk saat ini telah dievakuasi oleh aparat Polres Gresik menggunakan alat berat, dan arus lalu lintas kembali lancar.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015