Surabaya (Antara Jatim) - Bupati dan Wakil Bupati Mojokerto, Mustofa Kamal Pasa - Choirun Nisa, sama-sama mendaftar diri sebagai calon bupati Mojokerto Periode 2015-2020 melalui Partai NasDem menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) setempat pada akhir tahun ini. "Keduanya sudah mengisi formulir dan mengembalikan. Selanjutnya kami rekomendasika nama keduanya ke tim penjaringan di DPP," ujar Ketua DPW Partai NasDem Effendy Choirie kepada wartawan di Kantor DPW di Surabaya, Jumat. Mendaftarnya bupati petahana langsung ke kantor DPW NasDem di Surabaya, kata dia, merupakan kebanggaan karena menilai Mustofa Kamal Pasa (MKP) serius mau diusung oleh partainya. Pihaknya melihat selama ini Kabupaten Mojokerto di bawah kepemimpinan MKP sangat layak diapresiasi karena mampu meningkatkan kesejahteraan rakyatnya melalui berbagai program pemerintahan. "MKP ini latar belakangnya pengusaha dan tidak diragukan kepemimpinannya. Terbukti hampir lima tahun ini, berbagai prestasi pemerintahan setempat disandangnya," kata Gus Choi, sapaan akrab Effendy Choirie. Terkait turut daftarnya Wakil Bupati Choirun Nisa yang juga merupakan kader asli NasDem, pihaknya mengaku tak mempermasalahkan dan menganggap keduanya sebagai putra-putri terbaik Mojokerto yang layak menjadi panutan. "Kami serahkan ke DPP yang merekomendasikan. Yang pasti, dua nama calon kepala daerah Kabupaten Mojokerto yang daftar dari NasDem ada dua, yakni MKP dan Choirun Nisa," tukas mantan politisi asal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut. Sementara itu, MKP mengaku mendaftar di Partai NasDem karena berharap mendapat rekomendasi dan diusung oleh partai pimpinan Surya Paloh tersebut. Meski mengaku sudah mendapat rekomendasi tiga partai politik besar, namun bupati berusia 42 tahun itu masih menginginkan NasDem bisa bergabung dan bersama-sama mengawal pemerintahan ke depan. Hingga saat ini, lanjut dia, tiga partai politik yang sudah deklarasi mengusungnya yakni Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). "Untuk partai-partai lainnya juga telah berkomunikasi dan intens pendekatannya, seperti Gerindra, Golkar, PBB, Hanura dan PKS," ucapnya. (*)

Pewarta:

Editor : FAROCHA


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015