Bangkalan (Antara Jatim) - Kantor Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera (KBKS) Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, berupaya menekan laju pertumbuhan penduduk di wilayah itu dengan menerapkan program Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP).
Menurut Kepala KBKS Pemkab Bangkalan Lily Setiyawati, di Bangkalan, Rabu, program MKJP itu sebenarnya merupakan program lama yang telah diuji coba selama dua yang ternyata hasilnya efektif.
"Ada beberapa jenis Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) yang telah kami lakukan. Diantaranya, Metode Kontrasepsi Operasi Pria (MOP), Ayudi (memasang spiral ke kelamin wanita) dan terakhir adalah implan, yaitu dengan memasang susuk kepada wanita," kata Lily.
Ia menjelaskan, praktis, program itu juga memudahkan masyarakat dalam ber-KB, sebab dalam sekali pakai alat kontrasepsinya bisa berfungsi antara 3 sampai 8 tahun. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015