Ngawi (Antara Jatim) - Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK), berjaya atau menang telak di wilayah Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, dalam perolehan suara Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 yang digelar 9 Juli. Data KPU Kabupaten Ngawi mencatat, pasangan Jokowi-JK meraih suara sebanyak 303.169 atau sekitar 60,16 persen dan pasangan nomor urut 1 Prabowo Subianto-Hatta Rajasa meraih suara sebanyak 200.735 atau sekitar 39,84 persen. "Hasil rekapitulasi suara di Ngawi diketahui bahwa pasangan Jokowi-JK unggul hingga 60 persen. Pasangan nomor dua itu tercatat menang di semua kecamatan yang ada di Kabupaten Ngawi," ujar Ketua KPU Ngawi Syamsul Wathoni, kepada wartawan, Kamis. Ia menjelaskan, secara umum pelaksanaan pilpres di Ngawi dapat berjalan lancar. Dari DPT sebanyak 725.674 pemilih, yang menyalurkan hak suaranya tercatat 509.300 pemilih. Rinciannya, sebanyak 503.904 suara sah dan 5.396 suara dinyatakan tidak sah. Dalam rapat pleno terbuka kemarin, tidak ada keberatan yang diajukan oleh masing-masing saksi pasangan calon. Keduanya bersedia menandatangani berita acara rapat pleno rekapitulasi yang digelar KPU setempat. "Tidak ada yang keberatan menyangkut perolehan suara. Hanya saja, saksi nomor urut 1 meminta kepada KPU setempat untuk meneliti kembali pemilih yang menggunakan KTP saat mencoblos," ucap Syamsul. Ia menambahkan, setelah melakukan proses rekapitulasi, KPU Ngawi akan langsung melaporkan hasil rekapitulasi tersebut ke KPU Provinsi Jawa Timur. Hal itu untuk melanjutkan tahapan rekapitulasi hasil penghitungan suara berikutnya, yakni di tingkat KPU provinsi yang dilakukan pada tanggal 18-19 Juli dan di tingkat KPU RI pada tanggal 20-22 Juli mendatang.(*)

Pewarta:

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014