Surabaya (Antara Jatim) - PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III (Persero) pada 2014 mengalokasikan dana senilai Rp4,5 triliun guna mengembangkan fasilitas di berbagai kawasan pelabuhan yang dikelolanya. "Investasi triliunan rupiah itu akan digunakan seperti penambahan panjang dermaga, memperluas lapangan penumpukan, serta pengadaan peralatan bongkar muat," kata Kepala Humas Pelindo III, Edi Priyanto, di Surabaya, Jumat. Selain itu, menurut dia, untuk ekspansi usaha perseroan, khususnya, pengembangan Terminal Teluk Lamong (TTL) yang termasuk dalam program nasional Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). "Kami juga merealisasi pembangunan kawasan industri yang terpadu dengan pelabuhan di kawasan Gresik atau disebut 'Java Integrated Industrial Estate/JIIPE'," katanya menambahkan. Ia optimistis, pengembangan kawasan pelabuhan itu mampu meningkatkan kinerja perusahaan. Apalagi, selama triwulan I tahun 2014 secara umum performa perseroan mengalami peningkatan. "Realisasi kunjungan kapal pada triwulan I tahun 2014 tercatat 17.627 unit atau 110 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2013 sebanyak 16.026 unit," katanya. Dalam satuan berat "Gross Tonage/GT" kapal, tercatat 72.474.357 GT atau 117 persen dibandingkan tahun 2013 pada periode yang sama mencapai sebanyak 62.010.219 GT. "Pencapaian arus barang dalam satuan ton juga menunjukkan peningkatan. Selama triwulan I/2014 tercatat 16.611.301 ton atau 112 persen dibandingkan triwulan I tahun 2013 sebanyak 14.793.057 ton," katanya.(*)

Pewarta:

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014