Surabaya (Antara Jatim) - Sedikitnya 12 pelajar SMA Kormilda College Australia mendedikasikan diri sebagai pembimbing atau pengajar untuk berbagi ilmu seputar Bahasa Inggris di Rumah Bahasa Balai Pemuda Surabaya, Jumat. "Yang datang ke sini adalah para siswa setingkat SMA," ujar guru pendamping Kormilda College Kathryn Luscher saat di Rumah Bahasa. Keberadaan mereka di Kota Pahlawan yakni dalam rangka kunjungan sister school dengan SMA Negeri 15 Surabaya selama seminggu mulai 6-13 April 2014. Selama itu pula para siswa dari Negeri Kanguru terlibat berbagai kegiatan, salah satunya yakni mengajar di rumah bahasa. Kathryn mengatakan pihaknya mengetahui adanya rumah bahasa dari salah seorang yang ditemuinya di SMA Negeri 15. Menurut dia, memberikan kesempatan murid-muridnya mengajar di rumah bahasa adalah ide bagus. Hal ini sejalan dengan tujuan kunjungan yaitu harus ada misi sosial di dalamnya. "Kami memandang membantu warga Surabaya belajar Bahasa Inggris akan sangat berguna, tidak hanya bagi kami tapi juga bagi orang lain," kata wanita yang menjabat Deputy Principal of Indonesian Teacher ini. Salah satu hal yang membuat Kormilda College berminat ambil bagian adalah karena rumah bahasa dinilai memiliki konsep brilian. Artinya, rumah bahasa menyajikan Bahasa Inggris praktis dan efektif serta dapat digunakan sesuai profesi sehari-hari. "Kalau kita belajar dari buku mungkin agak sulit dan membutuhkan waktu lama. Tapi, dengan konsep diskusi grup kecil ini, saya yakin proses belajar bisa lebih menyenangkan. Kami pun perlu belajar konsep ini karena kami juga perlu belajar bahasa lain, seperti Bahasa Mandarin dan juga Bahasa Indonesia," kata Kathryn. Kabag Kerja Sama Pemkot Surabaya Ifron Hady Susanto mengatakan bukan kali pertama ada pihak dari luar negeri yang berminat mengajar di rumah bahasa. Sebelumnya, mahasiswa asal Brunei Darussalam juga pernah melakukan kegiatan serupa. Soal kunjungan siswa Kormilda College, Ifron menjelaskan, 12 pelajar itu dibagi dalam dua grup. Satu grup terlibat forum di rumah bahasa sedangkan grup lain diarahkan ke perpustakaan kota yang terletak persis di samping rumah bahasa. (*)

Pewarta:

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014