Surabaya (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, semakin intensif mempromosikan potensi pariwisata daerahnya dengan merangkul biro perjalanan wisata yang ada di Yogyakarta. "Kami ingin mengoneksikan biro perjalanan wisata Banyuwangi dengan Yogyakarta untuk mulai memasarkan potensi daerah," kata Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas ketika dihubungi dari Surabaya, Selasa, terkait dengan pertemuannya dengan sekitar 100 biro perjalanan wisata di Yogyakarta. Dalam pertemuan tersebut, Anas mengajak sejumlah pelaku wisata di Banyuwangi untuk menjajaki kerja sama bisnis dengan biro wisata Yogyakarta dalam pemasaran pariwisata. Ia mengemukakan bahwa pihaknya mengusung tema "Discover Banyuwangi" untuk mengajak wisatawan lokal dan mancanegara menjelajahi alam Banyuwangi sekaligus menikmati kekayaan budayanya. Menurut bupati, objek wisata di Banyuwangi tidak kalah eksotis dengan objek wisata yang ada di Bali maupun Yogyakarta, seperti Pantai Plengkung (G-Land) yang merupakan surga bagi peselancar dunia, Pantai Pulau Merah dengan hamparan pasir putih dan pemandangan pulau-pulau kecil sekitarnya. Selain itu, masih ada Gunung Ijen dengan pemandangan kawah berapi biru (blue fire) yang sudah dikenal turis mancanegara. "Masih banyak objek wisata lain yang kondisinya natural dan memiliki kultur yang kuat, misalnya, Alas Purwo dengan padang savana dan berbagai kesenian tradisional, seperti Tari Gandrung dan Desa Wisata Osing (suku asli Banyuwangi)," tambahnya. Anas menambahkan bahwa pihaknya memilih biro perjalanan di Yogyakarta karena daerah tersebut merupakan basis wisata yang cukup besar di Indonesia setelah Bali, dan juga salah satu pintu masuk bagi wisatawan asing untuk berkunjung ke Indonesia. "Para turis asing biasanya setelah dari Yogyakarta melakukan perjalanan wisata ke arah timur, antara lain ke Gunung Bromo dan Bali. Kami berharap sebelum ke Bali dan sesudah ke Bromo, mereka bisa mengunjungi objek-objek wisata di Banyuwangi," ujar Anas. (*) keterangan foto: objek wisata Pantai Pulau Merah Banyuwangi

Pewarta:

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014