Surabaya (Antara Jatim) - Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi/STIE Perbanas Surabaya mengembangkan kompetensi sejumlah pelajar di Kota Pahlawan dengan membagikan 150 monopoli bertema "softskill". "Monopoli yang kami bagikan bukan seperti permainan pada umumnya," kata Pembantu Ketua Bidang Kemahasiswaan STIE Perbanas Surabaya, Dra. Lindiawati, M.M, usai menyerahkan ratusan Monopoli "Softskill", di Surabaya, Jumat. Akan tetapi, jelas dia, monopoli itu merupakan alat peraga pendidikan yang di dalamnya berisikan banyak pesan "softskill". Dengan demikian, beragam pesan tersebut bisa menjadi bekal hidup setiap pelajar pada masa mendatang. "Permainan tersebut juga telah mendapatkan pengakuan dari Museum Rekor Indonesia (MURI)," katanya. Secara keseluruhan, ungkap dia, ada sekitar 73 sekolah di wilayah Surabaya yang menerima permainan tersebut. Dari jumlah itu, masing-masing sekolah mendapatkan dua buah monopoli. "Kami harap masing-masing pelajar baik yang berasal dari sekolah PAUD hingga SMA, yayasan yatim piatu, maupun taman baca dapat menggunakan alat peraga ini sebagai penunjang pengembangan diri mereka," katanya. Mengenai pesan "softskill" di monopoli itu, tambah dia, ada sekitar 1.000 pesan yang sengaja dibuat oleh 1.000 mahasiswa STIE Perbanas angkatan tahun 2012. "Seluruh mahasiswa tersebut adalah mereka yang mengikuti program 'Super Softskill Mentoring'," katanya. Terkait alasan pembuatan monopoli bertema "softskill", lanjut dia, agar seluruh mahasiswa yang belajar di kampus itu dapat mempunyai ketajaman intelektualitas. Bahkan, selalu memiliki budi pekerti yang halus. "Kami yakin upaya membangun kegiatan berbasis 'softskill' khususnya bagi mahasiswa bisa menyeimbangkan potensi setiap individu. Salah satunya guna menyadari arti penting nilai kemanusiaan," katanya. (*)

Pewarta:

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013