Kediri (Antara Jatim) - Kepolisian Resor Kediri, Jawa Timur, mendirikan enam pos pengamanan yang didirikan selama Lebaran 2013, guna memberikan kemudahan serta perlindungan bagi pengguna jalan.
Kepala Polres Kediri AKBP Deny Dariadi, Kamis mengatakan enam pos pengamanan itu didirikan di antaranya di simpang mengkreng (yang menghubungkan arah Kediri, Surabaya, serta Madiun), simpang lima gumul (SLG), serta di Kecamatan Ngadiluwih yang menuju arah ke Tulungagung.
"Kami libatkan 300 anggota untuk pengamanan. Nantinya akan dibantu dari TNI, dinas perhubungan, pramuka, dan lainnya," katanya.
Ia mengatakan, para personel itu akan berjaga mulai H-7 sampai H+7 Lebaran 2013. Mereka akan berjaga sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.
Selain mendirikan pos pengamanan, Polres Kediri juga mendirikan satu lokasi masjid bintang di Kecamatan Purwoasri, Kabupaten Kediri. Hal itu dilakukan demi kenyamanan para pengguna jalan. Lokasi masjid itu dilengkapi dengan sejumlah fasilitas misalnya tempat istirahat, tempat refleksi untuk menghilangkan capai, dan sejumlah fasilitas lain.
Pihaknya juga memastikan keamanan menjelang dan selama Lebaran 2013. Salah satunya dengan memetakan titik-titik kemacetan di Kabupaten Kediri. Sejumlah titik yang sering terjadi kemacetan di antaranya di simpang mengkreng.
"Di lokasi itu sering macet, karena titik persimpangan pengguna jalan dari arah Kediri, Jombang, dan Nganjuk. Untuk itu, kami atur arus lalu lintas agar tidak terlalu macet," jelasnya.
Selain di lokasi itu, titik macet juga terjadi di Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri. Salah satu faktornya, karena dampak kemacetan di simpang mengkreng, yang berakibat pada penumpukan kendaraan sejak dari Plemahan.
Pihaknya sudah menyiapkan demi kelancaran arus lalu lintas yaitu jalur alternatif. Saat ini, rambu-rambu sementara untuk jalur alternatif sudah dipasang, sehingga pengguna jalan bisa melewatinya, demi menghindari penumpukan kendaraan. Misalnya yang menghindari penumpukan kendaraan di simpang mengkreng, mulai dari arah Kecamatan Plemahan bisa lewat jalur ke Pare, lalu ke Jombang. Jalur itu juga bisa ke Surabaya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013