Bojonegoro (Antara Jatim) - Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Bojonegoro, Jatim, Basyir Ramlan, mengatakan jumlah petugas keamanan di lapas setempat sebabnyak 33 orang atau masih kurang jika dibandingkan penghuninya sebanyak 326 orang baik napi maupun tahanan.
"Kalau terjadi sesuatu jelas kami tidak sanggup, sebab satu shift hanya ada lima petugas keamanan lapas yang bertugas mengamankan penghuninya," katanya, kepada Kapolres Bojonegoro AKBP Rachmad Setyadi yang berkunjung ke lapas setempat, Rabu.
Dalam pertemuan itu, ia juga menyampaikan kejadian 12 napi di Lapas Batam yang nekad menyiram mata petugas dengan cabai dengan tujuan melarikan diri.
"Para napi itu setelah menyiram mata petugas keamanan dengan cabai kemudian kabur," ujarnya.
Mengenai penghuni lapas setempat, menurut dia, di antaranya ada yang perlu diwaspadai terutama 70 napi kasus narkoba kiriman Lapas Medaeng Surabaya.
"Napi kasus narkoba kiriman Lapas Medaeng Surabaya kita waspadai karena "galak-galak". Bahkan, empat napi di antaranya sudah kami kirimkan ke Lapas Madiun karena terlalu vokal," jelas dia.
Menjawab pertanyaan, ia menjelaskan daya tampung di lapas setempat 250 orang, tapi saat ini dihuni 239 napi dan 87 tahanan. "Meski sudah "overload" tapi masih wajar," ujarnya.
Kepala Satuan Pengamanan Lapas Bojonegoro Cuk Kusdewanto menambahkan di lapas setempat hanya terdapat 33 petugas kemanan yang terbagi menjadi empat shift. "Idealnya sekali jaga ada 20 petugas," jelas Cuk.
Sementara itu, Kapolres Bojonegoro AKBP Rachmad Setyadi menjelaskan kedatangannya ke lapas setempat sebagai antisipasi agar kejadian rusuh di Lapas Tanjung Kusta Medan dan Lapas Batam tidak terjadi di Lapas Bojonegoro.
"Kami tidak ingin memberikan penilaian mengenai kemampuan keamanan lapas, tapi untuk mengantisipasi agar kejadian rusuh di Tanjung Kusta dan Batam tidak terulang," jelasnya.
Oleh karena itu, menurut dia, sistem keamanan di lapas setempat akan disinergikan dengan sistem keamanan di jajaran Kepolisian Resor (Polres) dan Brimob Polda Jatim di Bojonegoro.
"Kerja sama pengamanan ini sifatnya tidak hanya sementara, tapi juga dalam jangka panjang," katanya, menegaskan.
Dalam kunjungannya itu, AKBP Rachmad Setyadi, didampingi jajarannya, di antaranya Kabag Ops Kompol Agus Wahono, Kasubbag Humas AKP Subarata dan Kapolsek Kecamatan Kota Kompol Suroto. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013