Bondowoso (Antara Jatim) - Sejumlah panitia di tempat pemungutan suara atau TPS Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Bondowoso, Jatim, Senin menyediakan "door prize" untuk menghibur dan mendorong para pemilih antusias menggunakan hak suaranya. Seperti di satu TPS di Kelurahan/Kecamatan Tenggarang yang menyediakan "door prize" atau hadiah dengan cara diundi kepada para pemilih. Hadiah tersebut nilainya tidak seberapa karena hanya berisi keperluan rumah tangga, seperti gelas dan lainnya. "Katanya TPS se-Kelurahan Tenggarang sepakat menyediakan hadiah bagi pemilih. Ini untuk hiburan saja bagi para pemilih sehingga mereka antusias menyalurkan hak suaranya," kata Tofan, seorang panitia. Pemilihan Kepala Daerah 2013 di Bondowoso digelar dengan dua pasangan peserta, yakni Mustawiyanto dengan Abdul Manan (Muna) di nomor urut 1 dan Amin Said Husni dengan Salwa Arifin (Aswaja) di nomor urut 2. Pilkada yang bersamaan dengan pelaksanaan ujian nasional tingkat SD itu sesuai data di KPU diikuti 592.212 orang dengan 1.387 TPS. Pasangan Muna hanya didukung oleh PKNU dengan 12 kursi di DPRD Bondowoso periode 2009 - 2014, sedangkan pasangan Aswaja disokong oleh 19 partai politik, seperti PKB, Partai Demokrat, Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera, Golkar, Partai persatuan Pembangunan dan lainnya. Pilkada Bondowoso sempat ramai karena Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) menyatakan pasangan Muna mundur dari pencalonan. Pengurus PKNU yang baru (ketua lama Ahmad Dhafir mundur dan kemudian menjadi Ketua PKB Bondowoso), menilai pasangan Muna hanya menjadi "bayangan" bagi pasangan Aswaja. Namun, KPU tetap melaksanakan pilkada dan Mustawiyanto sendiri bersama istrinya mengikuti pencoblosan TPS 7 Sumbersalam, Kecamatan Tenggarang, sementara Amin Said Husni yang merupakan calon petahana (incumbent) mencoblos di TPS 9 Kelurahan Blindungan, Kecamatan Kota. (*)

Pewarta:

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013