Surabaya (Antara Jatim) - Sebanyak 1.000 anak yatim di Kota Surabaya menggelar kampanye anti-narkoba di Balai Kota Surabaya, Minggu. Para anak yatim ini mengikuti kampanye Anti-Narkoba dengan menggunakan atribut kreasinya sendiri dan membuat pernyataan menjauhi narkoba di atas kain sepanjang 19 meter yang melambangkan usia organisasi sosial Yatim Mandiri. Selain itu, mereka juga menandatangani kain tersebut sebagai bentuk penolakan terhadap narkoba. Branch Manager Yatim Mandiri Surabaya, Mutrofin mengatakan bahaya narkoba perlu diinformasikan kepada anak sedini mungkin agar calon generasi bangsa terhindar dari dampak negatif narkoba. "Makanya acara ini digelar dengan harapan generasi muda terhindar dari narkoba," katanya. Mutrofin mengungkapkan bahwa selain memperingati HUT ke-19 Yatim Mandiri, acara ini diadakan sebagai bentuk kepeduliannya terhadap anak-anak bangsa agar mereka terhindar dari bahaya narkoba. "Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat dan mencegah anak-anak dari bahaya narkoba, " harap Mutrofin. Acara tersebut juga dihadiri Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan sejumkah pejabat dari Badan Nasional Narkoba (BNN). Diketahui Yatim Mandiri merupakan lembaga nirlaba yang berkhidmat dalam memberdayakan segala potensi anak-anak yatim dan janda-janda dhuafa melalui pengelolaan dana zakat, infak, sedekah dan wakaf. Untuk itulah, kata dia, Yatim Mandiri berkomitmen mengajak masyarakat, baik personal, komunitas maupun perusahaan-perusahaan untuk peduli dan memperhatikan kemandirian anak-anak yatim melalui program-program yang terarah, diantaranya yaitu program pendidikan, program kesehatan dan program pemberdayaan ekonomi. (*)

Pewarta:

Editor : FAROCHA


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2013