Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Tulungagung menjadikan momentum Musyawarah Daerah (Musda) X sebagai forum konsolidasi program kerja sekaligus penegasan komitmen organisasi dalam penguatan sumber daya manusia (SDM) profesional dan religius untuk lima tahun mendatang.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Tulungagung Agus Prijanto Utomo, di Tulungagung, Jawa Timur, Sabtu mengatakan bahwa LDII memiliki peran strategis dalam pembentukan karakter masyarakat yang religius dan berakhlak.

"Semoga Musda X ini menghasilkan keputusan yang bermanfaat serta memberi dampak positif bagi kemajuan Tulungagung," ujarnya.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) LDII Jawa Timur Moch. Amrodji Konawi juga menekankan pentingnya penguatan kompetensi umat di tengah tantangan sosial dan moral. 

Ia menyebut Musda X ini sebagai momentum penyusunan program kerja yang lebih adaptif dengan kebutuhan masyarakat.

"SDM yang kompeten secara profesional dan berakhlak baik merupakan modal utama membangun daerah yang maju dan harmonis," katanya.

Sementara itu, Ketua DPD LDII Tulungagung Sukanto menegaskan pihaknya akan menjadikan tema Musda X sebagai landasan gerak organisasi ke depan. 

Program LDII Tulungagung, kata dia, akan difokuskan pada peningkatan pembinaan umat, pemberdayaan pemuda, serta penguatan kontribusi sosial.

"Harapannya LDII semakin relevan dan bermanfaat bagi masyarakat sekitar," tuturnya.

Musda X LDII Tulungagung juga mengagendakan penyampaian laporan pertanggungjawaban pengurus, penyusunan rekomendasi, serta penetapan program kerja lima tahun mendatang. 

LDII berharap hasil Musda ini dapat menguatkan peran organisasi dalam mendukung terwujudnya Tulungagung yang maju, religius dan sejahtera.

Pewarta: Destyan H. Sujarwoko

Editor : Vicki Febrianto


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2025