Jakarta (ANTARA) - Pelatih Inter Milan, Cristian Chivu, puas dengan sikap para pemainnya pada pertandingan Liga Champions melawan Slavia Praha, yang dimenangi dengan skor 3-0 di Stadion San Siro, Milan, Rabu dini hari WIB.
Pada pertandingan itu, Chivu membuat tujuh perubahan dalam daftar susunan pemain dibandingkan pertandingan Liga Italia melawan Cagliari yang berlangsung pada Sabtu (28/9). Laga kontra Cagliari itu dimenangi Inter dengan skor 2-0.
“Karena hanya ada 72 jam di antara dua pertandingan, saya ingin memberi kesempatan kepada pemain yang belum banyak menit bermain serta mengistirahatkan pemain lain. Saya senang bisa memberi (Yann Aurel Bisseck) dan (Piotr) Zielinski waktu bermain tambahan,” kata Chivu dikutip dari laman resmi Inter, Rabu.
Inter membuka kemenangannya melalui gol Lautaro Martinez pada menit ke-30. Denzel Dumfries menggandakan keunggulan Inter lewat golnya pada menit ke-34, sebelum gol kedua Martinez pada menit ke-65 memastikan kemenangan tuan rumah.
Chivu juga mengingatkan bahwa sebagian pemain akan kembali membela tim nasional dalam jeda internasional, sehingga manajemen menit bermain menjadi penting. Ia menegaskan tidak kecewa dengan performa tim.
Dalam kesempatan itu, Chivu menegaskan bahwa ia memperlakukan setiap pertandingan dengan sangat serius, dan pentingnya menjaga keseimbangan tim.
“Kami memperlakukan laga ini sebagai pertandingan penting dan serius, dan para pemain menunjukkannya lewat sikap serta perilaku mereka. Saat kalah itu tidak baik, saat menang sering kali ada terlalu banyak euforia, harus ada keseimbangan,” kata pelatih asal Rumania itu.
Terkait kondisi Marcus Thuram yang ditarik keluar lapangan pada menit ke-34, Chivu menyebut hanya mengalami kram.
“Besok kami akan melakukan tes, semoga tidak ada yang serius,” katanya.
Dengan kemenangan atas Slavia Praha, Inter kini menghuni peringkat ketiga di klasemen sementara Liga Champions dengan enam poin. Pada pertandingan ketiganya di Liga Champions musim ini, Nerazzurri akan melawat ke markas klub Belgia, Union Saint-Gilloise pada 22 Oktober.
