Claudia Scheunemann: Timnas putri siap hadapi Arab Saudi

Surabaya (ANTARA) - Pemain Timnas Putri Indonesia Claudia Scheunemann menilai ia bersama rekan-rekannya siap menghadapi pertandingan FIFA matchday melawan Arab Saudi, karena telah menjalani sejumlah persiapan dengan baik dan menunjukkan perkembangan positif.

"Menurut saya tim ini (Timnas Putri Indonesia) sudah siap untuk pertandingan di Arab," kata Claudia saat ditemui setelah latihan di Lapangan Sepak Bola Unesa, Surabaya, Senin.

Pemain keturunan Indonesia-Jerman yang kini membela klub Hamburg SV itu, juga mengaku senang bisa kembali memperkuat Timnas Indonesia setelah lama di Jerman meski sempat merasa cuaca di Indonesia cukup panas.

"Latihan di sini sangat luar biasa. Awalnya, menurut saya di Indonesia panas banget karena sudah lama tidak di sini, tapi adaptasinya cepat," katanya.

Meski di Arab Saudi masih mengalami musim dingin, Claudia mengaku tidak memiliki persiapan khusus karena sudah terbiasa dengan cuaca dingin saat bermain di Jerman.

Selain itu, terkait pemain diaspora lainnya, Claudia menilai proses adaptasinya sudah berjalan dengan baik meskipun masih ada kendala bahasa.

"Menurut saya adaptasinya cepat, apalagi di lapangan. Kalau sudah mengerti cara main bola, pasti bisa cepat memahami satu sama lain. Dengan pemain lokal juga adaptasinya berjalan lancar," kata Claudia.

Oleh karena itu, dengan kembalinya dari Jerman, banyak pengalaman yang ingin dibagikan kepada para pemain timnas putri. Hal tersebut untuk menguatkan kekompakan para pemain Timnas Putri Indonesia agar semakin kuat.

Menurut pemilik nama lengkap Claudia Alexandra Scheunemann itu, sebagai pemain yang juga berlatih bersama para pemain Timnas Jerman kelompok umur, banyak pengalaman berharga yang bisa dibagikannya.

"Di Jerman saya se-team dengan pemain Timnas Jerman dari U-17, jadi banyak belajar dari mereka," tuturnya.

Claudia berharap, pemain Indonesia terutama putri bisa berkarir di luar negeri, yang bisa dipergunakan untuk menimba ilmu dari para pemain profesional lainnya.

"Mereka sering tanya bagaimana di Jerman, dan saya cerita banyak. Saya juga ingin lebih banyak pemain Indonesia bisa berkarier di luar negeri," ujarnya.