Jakarta (ANTARA) - Pelatih Madura United Widodo Cahyono Putro meminta anak-anak asuhnya bermain lepas ketika menjamu Malut United pada pekan pertama Liga 1 Indonesia di Stadion Gelora Bangkalan, Bangkalan, Sabtu sore.
Dikutip dari laman resmi Liga Indonesia, Sabtu, Widodo menambahkan jika Madura United tak boleh memandang sebelah mata Malut United, meski tim tersebut berstatus sebagai tim promosi yang dihuni oleh pemain-pemain berpengalaman.
"Jadi pemain diharapkan ini home kita bisa memenangkan pertandingan itu luar biasa. Tetapi enjoy the game, nikmati pertandingan untuk semua pemain dan mudah-mudahan kita berhasil," ungkap Widodo.
Baca juga: Liga 1: Delapan klub maksimalkan kuota pemain asing
Mengenai kesiapan anak-anak asuhnya, Widodo menjelaskan bahwa semua pemain Madura United dalam kondisi siap tempur, namun Muhammad Taufany belum bisa diturunkan karena cedera.
Mantan pelatih Persita Tangerang itu berharap pemain Madura United dapat secara perlahan fokus kepada laga karena sudah mengantongi kekuatan lawan, salah satunya melalui beberapa kali melihat informasi dari laga uji coba.
"Tentunya antisipasi-antisipasi wajib karena sepak bola ada transisi dari menyerang dan bertahan. Beberapa pemain yang ada di Malut United saya kira sebagian besar kami sudah tahu tipikal dan cara bermain mereka," ujar Widodo.
Sementara itu tekad yang sama juga disampaikan pemain Madura United Koko Ari Araya yang menilai persiapan selama satu bulan dan mengikuti turnamen pra musim Piala Presiden 2024, menjadi modal untuk mengarungi Liga 1 2024/25, terutama laga kandang yang akan dibuka dengan melawan Malut United.
"Ya untuk semua suporter Madura United dukung kami di stadion Bangkalan ini karena dukungan kalian membakar semangat kita semua, insya Allah 3 poin," jelas Koko Ari.