Surabaya (ANTARA) - Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono menilai pembukaan kembali kegiatan jalan bebas kendaraan bermotor atau car free day (CFD) di sejumlah jalan protokol Kota Pahlawan, Minggu pagi, menandai optimisme Surabaya bangkit.
"Dimulainya lagi CFD, tentu semakin menandai optimisme Surabaya bangkit. Menandai pemulihan dan normalisasi aktivitas masyarakat setelah terhenti selama 2 tahun dampak pandemi," kata Adi Sutarwijono saat menghadiri acara di Taman Bungkul Jalan Darmo yang bertepatan dengan dengan CFD.
Menurut Adi, situasi di Surabaya semakin terkendali dan angka positif COVID-19 melandai, sehingga Pemkot Surabaya kembali membuka area CFD.
Adi mengatakan, dibukanya kembali CFD di Jalan Tunjungan dan Jalan Raya Darmo atau kawasan Taman Bungkul, pada Minggu pukul 06.00 WIB-09.00 WIB, membuat warga memiliki area rekreasi dan berolah raga, yang sehat dan menggembirakan.
"Dua tahun mengalami berbagai pembatasan akibat pandemi, kini warga memiliki keleluasaan dengan CFD," kata Adi.
Tentu, lanjut dia, pembukaan CFD diikuti oleh assesment oleh Satgas COVID-19 Kota Surabaya dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Begitu pula di ruas-ruas jalan raya lain seperti Kertajaya, Kembang Jepun dan Jemursari, yang akan diaktifkan kegiatan car free day oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Surabaya.
"Warga punya ruang dan kesempatan untuk rekreasi dan olahraga pada Minggu pagi, yang terbebas dampak polusi kendaraan bermotor," kata Adi.
Dia juga berharap, taman-taman Kota Surabaya dibuka kembali dan difungsikan sebagai area publik. Begitu juga tempat bermain anak-anak, area berkumpul, atau berkreasi kaum muda milenial.
"Minggu pagi ini saya di Taman Bungkul, menghadiri undangan Festival Budaya Pustaka dalam rangka HJKS 2022. Bertepatan dengan car free day. Antusiasme warga luar biasa. Tumpah ruah di area taman dan sekitarnya, serta Jalan Raya Darmo," kata Adi.
Berbagai aktivitas dilakukan di kawasan Taman Bungkul dan Jalan Raya Darmo. Berjalan-jalan dengan keluarga pada pagi hari, menghirup udara segar bebas polusi, bersepeda, senam, atau melakukan permainan yang menggembirakan anak-anak.
"Pelaku-pelaku ekonomi UMKM dan PKL menjamur di kawasan Bungkul, ketika CFD. Para pedagang bertemu langsung dengan warga, sehingga ekonomi masyarakat pun tumbuh," kata dia.
Adi berharap CFD dapat dibuka setiap hari Minggu pagi, tidak hanya pada pekan pertama dan ketiga. "Semoga keadaan terus semakin baik, dan normalisasi terus dilakukan. Warga sangat menikmati car free day," kata Adi.
Kepada Bidang Penataan dan Pengawasan Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya Andhini Kusumawardani, mengatakan, berdasarkan hasil asesmen Satgas COVID-19, dalam pelaksanaan CFD terdapat pembatasan jumlah pengunjung.
Untuk CFD di kawasan Jalan Darmo dibatasi untuk 1.000 orang, sedangkan untuk CFD di kawasan Jalan Tunjungan dibatasi untuk 500 orang. (*)
Ketua DPRD: CFD dibuka lagi menandai optimisme Surabaya bangkit
Minggu, 22 Mei 2022 9:30 WIB
Dimulainya lagi CFD, tentu semakin menandai optimisme Surabaya bangkit