Surabaya (Antara Jatim) - Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Tito Sulistio optimistis nilai transaksi di bursa saham Indonesia dapat meningkat menjadi Rp15 triliun per hari pada dua hingga tiga tahun mendatang.
"Keyakinan itu karena saat ini minat masyarakat untuk menjadi investor semakin meningkat seiring berbagai upaya sosialisasi dan edukasi yang dilakukan oleh BEI dan pihak terkait," katanya, ditemui di Kegiatan "CSR" HUT ke-38 Pasar Modal "Program Bantuan Perpustakaan Sekolah", di SMA 15 Surabaya, Selasa.
Sementara, ungkap dia, pada saat ini nilai rata-rata transaksi harian di bursa saham Indonesia masih berada Rp5 triliun hingga Rp6 triliun. Di sisi lain, negara tetangga seperti Thailand sudah mencatatkan transaksi harian bursanya mencapai 1,5 kali lipat dibandingkan performa bursa saham Indonesia.
"Bahkan, China mampu mencapai nilai transaksi harian bursanya hingga 200 miliar dolar AS sedangkan Indonesia lebih rendah atau hanya di 500 juta dolar AS," ujarnya.
Untuk merealisasi target transaksi harian tersebut, jelas dia, BEI siap melakukan sejumlah cara sehingga kinerja pasar modal di Tanah Air semakin berkualitas. Ke depan, bursa saham Indonesia juga bisa bersaing dengan bursa saham di regional Asean.
"Langkah pertama yakni memperluas basis investor dan berharap semua lapisan masyarakat bisa menjangkau pasar modal," katanya.(*)
Dirut BEI Optimistis Transaksi Harian Rp15 Triliun
Selasa, 11 Agustus 2015 15:02 WIB