Gubernur Jatim: Mutasi Pejabat Pemprov Akhir Maret
Minggu, 8 Maret 2015 20:16 WIB
Surabaya (Antara Jatim) - Gubernur Jawa Timur Soekarwo memastikan akan menggelar mutasi pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi setempat pada akhir Maret 2015, terutama menggantikan posisi pemimpin yang memasuki masa pensiun.
\"Tes atau \'assessment\' sudah keluar hasilnya dan segera ada pergeseran posisi, terutama pejabat yang sudah waktunya pensiun,\" ujarnya kepada wartawan di Surabaya, Minggu.
Menurut dia, hasil \"assessment\" yang diberikannya kali ini hasilnya lebih lengkap dibanding sebelumnya karena sudah dilangkapi nilai setiap pejabatnya.
\"Dulu hanya ada nama, kemudian kelemahan dan kelebihan pejabat yang mengikuti tes,\" kata gubernur yang akrab disapa Pakde Karwo tersebut.
Pihaknya juga menjelaskan, berdasarkan aturan semua Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang sudah bertugas selama lima tahun dalam satu bidang harus dipindah, baik itu pejabat maupun staf.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jatim Akmal Boedianto mengatakan, pihaknya tidak tahu soal hasil \"assessment\" yang kini sudah di tangan gubernur karena merupakan dokumen rahasia.
\"Prosesnya kan idak lewat BKD, tapi langsung dari tim ke gubernur. Jadi saya tidak tahu hasilnya seperti apa,\" tutur mantan Sekretaris DPRD Provinsi Jatim ini.
Pihaknya juga mengaku tidak mengetahui detail dan teknis rencana mutasi yang bakal digelar bulan ini karena merupakan hak gubernur, namun memastikan diputar atau \'rolling\' dulu, kemudian dilaksanakan lelang jabatan.
Sekadar informasi, hingga April 2015 ada tiga pejabat eselon II yang memasuki masa pensiun, yakni Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Harjogi, Kepala Dinas Pendidikan Harun, dan Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Ratnadi Ismaoen.
Sementara itu terkait lima orang panitia seleksi lelang jabatan, saat ini masih dimintakan persetujuan di Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) di Jakarta dan belum menerima informasi lanjutan. (*)