Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jawa Timur meraih predikat sebagai partai politik terbaik dalam kategori pembinaan ideologi kebangsaan yang diberikan salah satu televisi lokal di wilayah setempat.
“Pengakuan ini akan menjadi catatan penting untuk terus meningkatkan kualitas kerja kader di semua tingkatan,” ujar Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu PDI Perjuangan Jatim, Deni Wicaksono, melalui keterangan uang diterima di Surabaya, Jawa Timur, Rabu.
Deni menyampaikan rasa syukur atas penghargaan tersebut dan menilai capaian itu sebagai tanggung jawab moral untuk terus memperjuangkan kepentingan rakyat.
Ketua Persatuan Alumni GMNI itu, menegaskan penghargaan ini menjadi bukti kader PDI Perjuangan menjalankan fungsi legislasi, pengawasan, dan penganggaran secara sungguh-sungguh.
Lebih jauh, Deni menyebut penghargaan tersebut menjadi momentum memperkuat pendidikan politik dan kaderisasi.
Menurut dia, periode 2026-2028 yang tanpa kontestasi besar akan dimanfaatkan partai untuk fokus pada sekolah kader.
Dengan persiapan matang, pada 2029 pihaknya optimistis PDI Perjuangan siap menghadapi kontestasi dengan lebih kuat dan ideologis.
Penghargaan tersebut lahir dari proses penilaian sejumlah akademisi yang menyoroti konsistensi PDI Perjuangan dalam mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila, baik melalui pembekalan ideologi kepada kader maupun pengawalan kebijakan yang berpihak kepada rakyat.
Selain penghargaan untuk institusi partai, dua kader PDI Perjuangan juga meraih apresiasi individu.
Anggota DPRD Kabupaten Sumenep, Nia Kurnia Fauzi, dinobatkan sebagai legislator terbaik berkat perannya mendorong kemandirian usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan mengangkat potensi masyarakat lokal.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Jatim sekaligus Wakabid Pemenangan Pemilu DPD PDI Perjuangan Jatim, Deni Wicaksono, terpilih sebagai legislator dengan kinerja terbaik.
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2025