Surabaya - Penyedia telekomunikasi Indosat memperkuat jaringannya di sejumlah kantong Tenaga Kerja Indonesia (TKI) karena titik tersebut berpotensi mengalami kepadatan trafik menjelang hingga setelah lebaran. "Layanan telekomunikasi yang meningkat trafiknya, antara lain pesan singkat/SMS, suara, dan data," kata "Division Head Technical Operation" Indosat Jatim, Bali, Nusra, Gesang Putri Agung, usai melakukan uji jaringan di tiga titik dengan trafik telekomunikasi terpadat di Surabaya, Kamis malam. Selama Lebaran, kata dia, kantong TKI di Jatim yang memiliki trafik telekomunikasi sangat padat, di antaranya Tulungagung, Ponorogo, dan Trenggalek. "Kondisi tersebut karena banyak masyarakat melakukan mudik dan tinggal dalam beberapa waktu di kampung halamannya," ujarnya. Bahkan, contoh dia, pada Lebaran tahun lalu, tepatnya saat malam takbir, trafik di Tulungagung bisa naik 30 persen dibandingkan normal. "Kalau di jalur mudik, yang trafik telekomunikasinya paling padat tampak di Jombang dan Mojokerto mengingat umumnya masyarakat yang pulang kampung untuk berlebaran di Jatim melintasi kota tersebut," katanya. Secara nasional, ungkap dia, pihaknya telah meningkatkan kapasitas trafik suara menjadi 924 juta menit/hari atau naik 140,6 persen dibanding trafik regular hari biasa. Lalu, untuk SMS kapasitasnya juga ditingkatkan menjadi 1,4 miliar SMS/hari atau naik 62,41 persen dibanding trafik regular. "Untuk data, kami meningkatkan kapasitas menjadi 120 Terabyte/hari sehingga terjadi peningkatan sebesar 197,5 persen dibanding trafik regular," katanya. Mengenai uji jaringan di tiga titik di Surabaya, kata dia, guna memastikan bahwa layanannya di wilayah yang menghubungkan berbagai daerah tujuan mudik tersebut dapat diakses dan dinikmati pelanggan dengan nyaman dan tanpa gangguan. Uji jaringan dilakukan untuk semua layanan Indosat, baik suara, SMS, maupun data, seperti di Bandara Internasional Juanda, Stasiun Gubeng, dan Kebun Binatang Surabaya, katanya. "Bandara Internasional Juanda dipilih sebagai penghubung penerbangan dari dan ke wilayah Indonesia bagian timur. Stasiun Gubeng adalah penghubung pemudik dari wilayah Barat ke Timur serta sebaliknya sedangkan Kebun Binatang Surabaya sebagai salah satu tujuan wisata pemudik saat Lebaran," katanya. Dari uji jaringan itu, sebut dia, tingkat keberhasilan suara atau tanpa adanya gangguan mencapai 97,27 persen atau melebihi standar BRTI. Sementara itu, tingkat pengiriman dan penerimaan SMS mencapai 100 persen serta layanan data memiliki tingkat keberhasilan 99,45 persen. "Namun, terjadi perbedaan lama waktu pengunduhan jika di Bandara Internasional Juanda prosesnya untuk data sebesar 73 Megabyte/Mb butuh 1 menit 25 detik. Akan tetapi, di Kebun Binatang Surabaya dengan beban data sama (73 Mb) proses pengunduhannya lebih lama 1 menit," katanya. Kemudian, "Division Head Public Relations" Indosat Adrian Prasanto melanjutkan, untuk mempersiapkan layanan telekomunikasi menjelang Lebaran tahun ini, operator tersebut meningkatkan jaringan rata-rata 10 persen. "Provinsi Jawa Tengah kami tingkatkan 13 persen dibandingkan kondisi normal, sedangkan Jawa Timur naik 10 persen," katanya. (*)

Pewarta:

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012