Surabaya - Tren masyarakat mengakses jaringan internet diprediksi meningkat selama Ramadhan karena pola komunikasi mereka pada bulan tersebut kian tinggi, terutama untuk mengirimkan ucapan. "Pasar seluler sangat dinamis, dan perilaku konsumennya terus bergerak dengan pola yang berbeda dari waktu ke waktu," kata "Head of Area" PT Indosat Area Jatim, Gunung Hari Widodo, saat menyosialisasi program "Gratis 3 Hari 3 Malam" untuk menelepon, SMS, dan internetan di Surabaya, Kamis. Oleh karena itu, ia optimistis, dengan upaya penambahan kapasitas data menjadi 120 Terabyte per hari dapat memenuhi permintaan pasar telekomunikasi. "Kapasitas data yang kami tambah tersebut mengalami kenaikan 197,5 persen dibandingkan hari biasa," ujarnya. Khusus di Jatim, tambah dia, pihaknya menyesuaikan peningkatan kapasitas data dengan penambahan "Base Transceiver Station/BTS" baik jaringan 2G maupun 3G. "Penambahan 'BTS' tersebut kami lakukan di 40 klaster," katanya. Bahkan, sebut dia, menerapkan optimasi peningkatan kapasitas jaringan yang menaungi daerah potensial "high traffic" seperti terminal, stasiun kereta api, pemukiman padat penduduk, dan basis kampung tenaga kerja Indonesia/TKI. "Selama Ramadhan dan Lebaran 1433 Hijriah kami menyiagakan tim operasional jaringan yang akan menanggapi keluhan masyarakat dengan cepat 24 jam sehari," ucapnya. Untuk kapasitas trafik suara, lanjut dia, pihaknya juga menambah menjadi 924 juta menit per hari atau meningkat 140,6 persen dibandingkan trafik suara pada hari normal. Kalau trafik pesan singkat (SMS) kapasitasnya kami tingkatkan menjadi 1,4 miliar SMS per hari atau naik 62,41 persen dibandingkan trafik biasa. "Di sisi lain, kini kami beserta jajaran manajemen mengunjungi pedagang dan masyarakat yang bertransaksi di sentra ponsel di WTC Surabaya. Tujuannya untuk lebih mendekatkan diri dan memahami dinamika pasar telekomunikasi," katanya.(*)

Pewarta:

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012