Ngawi - Sebuah bus pariwisata "Teratai Putra" yang mengangkut rombongan peziarah, terbakar di Jalan Raya Ngawi-Caruban, Desa Padas, Kecamatan Padas, Kabupaten Ngawi, Kamis dini hari.
Kasi Humas Polsek Padas, Aiptu Hartono mengatakan, bus pariwisata Teratai Putra bernomor polisi B-7557-BS saat terbakar sedang mengangkut 50 orang peziarah asal Demak, Jawa Tengah. Bus ini dalam perjalanan pulang ke Demak setelah melakukan ziarah ke makam Gus Dur di Jombang.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun seluruh badan bus terbakar, termasuk barang-barang bawaan para penumpang.
"Polisi masih menyelidiki kasus ini lebih lanjut. Sopir bus Aris Mujiyanto warga Sambiroto, Semarang, Jawa tengah, juga sudah diamankan di mapolsek untuk dimintai keterangan," ujar Aiptu Hartono kepada wartawan.
Menurut dia, berdasarkan keterangan dari sejumlah saksi, terbakarnya bus ini awalnya diketahui setelah ada kepulan asap dari bagian mesin sebelah belakang bus. Hal tersebut membuat seluruh penumpang panik dan berhamburan keluar bus untuk menyelamatkan diri.
Kemudian, percikan api yang diduga timbul akibat hubungan arus pendek listrik pada mesin langsung membakar dan menjalar ke bagian depan bus hingga api terus membesar.
Salah satu penumpang bus, Muntaha mengatakan, dia bersama para penumpang lain langsung menyelamatkan diri saat terjadi asap tebal di dalam bus. Keterlambatan petugas baik dari polisi maupun pemadam kebakaran membuat api dengan cepat membakar badan bus.
"Kami langsung keluar dari bus untuk menyelamatkan diri. Tak ada satupun orang yang berani memadamkan api karena api dengan cepat membesar. Petugas polisi dan pemadam kebakaran datangnya terlambat," kata Muntaha.
Setelah kejadian ini, seluruh penumpang bus langsung melanjutkan perjalanan kembali. Para penumpang dialihkan ke bus lain karena rombongan peziarah tersebut terbagi dalam dua bus.
Kecelakaan yang melibatkan bus rombongan peziarah sebelumnya juga terjadi di Jalan Raya Ngawi-Caruban, Kelurahan Karangasri, Kecamatan Ngawi. Bus pariwisata bernomor polisi B-70775-IZ yang mengangkut rombongan ziarah tersebut, menabrak dua anak SD hingga tewas setelah keduanya terserempet mobil Isuzu Panther bernomor polisi AE-1120-JA saat sedang meyeberang jalan.
Atas maraknya kejadian kecelakaan, pihak Polres Ngawi mengimbau para pengguna jalan untuk berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas yang ada. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012