Presiden Prabowo Subianto membahas program Quick Win (percepatan) dengan para menteri Kabinet Merah Putih di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.
Usai menghadiri rapat tersebut, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti mengatakan bahwa Presiden Prabowo memberikan arahan agar kementerian di bawah Kemenko PMK dapat saling berkoordinasi tentang program prioritas Presiden Prabowo Subianto.
"Arahan Presiden beberapa hal yang memang menjadi program Quick Win beliau dan arahan bagaimana agar masing-masing kementerian dapat saling berkoordinasi dan bekerja sama satu dengan lainnya," kata Mu'ti memberikan keterangan pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.
Sementara itu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin yang turut hadir dalam rapat tersebut mengatakan bahwa penanganan tuberkulosis (TBC) hingga skrining kesehatan gratis termasuk dalam pembahasan program Quick Win bidang kesehatan.
"Tadi meeting-nya mengenai program-program Quick Win-nya Bapak Presiden. Jadi TBC, skrining (kesehatan) , sama untuk pembangunan rumah sakit yang insyaallah Januari kita udah bisa jalankan," kata Menkes Budi Gunadi Sadikin
Selain Menkes dan Mendikdasmen, Menteri Agama Nasaruddin Umar mengatakan bahwa dalam rapat koordinasi itu, persiapan ibadah haji 2025 juga turut dibahas.
"Rapat koordinasi kalau bidang saya masyarakat dan keagamaan, masalah haji, pesantren," kata Menag.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024