Agenda tahunan Malang Fashion Week (MFW) 2024 digelar untuk mengangkat potensi ekonomi kreatif di daerah itu dengan menampilkan hasil karya 387 desainer dari berbagai penjuru Nusantara.
Ajang fesyen terbesar di Malang Raya ini berlangsung mulai 7 hingga 10 November 2024 di Malang City Point, Kota Malang, Jawa Timur.
"MFW pada tahun ini memasuki tahun ketujuh yang diselenggarakan oleh Indonesian Fashion Chamber (IFC) Malang bersinergi dengan Bank Indonesia dan Pemerintah Kota Malang," kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Malang Febrianti dalam keterangan yang diterima di Malang, Jumat.
MFW 2024 mengambil tema Invinite atau tak terbatas/tak lekang oleh waktu yang menggambarkan konsep tren yang secara terus menerus memberikan pengaruh tanpa henti.
"Acara ini merupakan salah satu upaya mendorong pengembangan industri kreatif di Kota Malang," ujarnya.
Malang Fashion Week mengusung konsep fashion tourism yang menggabungkan elemen fesyen dengan elemen pariwisata yang diharapkan dapat memacu aktivitas ekonomi kreatif dan pariwisata untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
Fashion tourism dipilih untuk memposisikan MFW sebagai ajang kreativitas para fesyen desainer dan promosi pariwisata di wilayah Malang Raya.
Pada penyelenggaraan tahun ini, MFW sebagai salah satu dari 3 agenda Fashion Week di Tanah Air (selain Jakarta Fashion Week dan Jogja Fashion Week), akan menampilkan hasil karya para desainer pemula maupun profesional.
Dalam acara ini penikmat mode dapat melihat koleksi rancangan busana dari 8 tamu desainer internasional dan nasional, 85 desainer profesional, dan 294 desainer pemula (UMKM, SMK, Mahasiswa Fashion).
Tidak hanya menampilkan karya dari para desainer lokal Malang, MFW juga menjadi ajang pentas desainer dari berbagai wilayah di Indonesia, seperti Jawa, Kalimantan, Sumatera, dan Bali.
Selain fashion show, MFW 2024 juga diisi dengan beberapa kegiatan pendukung, seperti pameran fesyen, Pemilihan Model dan Lomba Face Icon, Talkshow, Seminar, dan Bootcamp.
Febrianti mengatakan dukungan Bank Indonesia dalam even MFW 2024, merupakan salah satu langkah konkret dalam mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (GBBI) dan Gerakan Nasional Bangga Berwisata di Indonesia (GBWI).
Dalam even MFW 2024, juga ditampilkan hasil karya 26 desainer pemula dari 13 SMK se-Malang Raya, Pasuruan, dan Probolinggo yang telah mengikuti bootcamp desainer bersama Wignyo Rahadi (Founder IFC) yang diselenggarakan Bank Indonesia bulan Oktober 2024.
"MFW ini diharapkan dapat menjadi ajang inspiratif dalam meningkatkan kreativitas generasi muda di bidang fesyen dan memperluas pasar desainer Indonesia, sekaligus mempromosikan pariwisata di Malang Raya di tingkat internasional," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Ajang fesyen terbesar di Malang Raya ini berlangsung mulai 7 hingga 10 November 2024 di Malang City Point, Kota Malang, Jawa Timur.
"MFW pada tahun ini memasuki tahun ketujuh yang diselenggarakan oleh Indonesian Fashion Chamber (IFC) Malang bersinergi dengan Bank Indonesia dan Pemerintah Kota Malang," kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Malang Febrianti dalam keterangan yang diterima di Malang, Jumat.
MFW 2024 mengambil tema Invinite atau tak terbatas/tak lekang oleh waktu yang menggambarkan konsep tren yang secara terus menerus memberikan pengaruh tanpa henti.
"Acara ini merupakan salah satu upaya mendorong pengembangan industri kreatif di Kota Malang," ujarnya.
Malang Fashion Week mengusung konsep fashion tourism yang menggabungkan elemen fesyen dengan elemen pariwisata yang diharapkan dapat memacu aktivitas ekonomi kreatif dan pariwisata untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
Fashion tourism dipilih untuk memposisikan MFW sebagai ajang kreativitas para fesyen desainer dan promosi pariwisata di wilayah Malang Raya.
Pada penyelenggaraan tahun ini, MFW sebagai salah satu dari 3 agenda Fashion Week di Tanah Air (selain Jakarta Fashion Week dan Jogja Fashion Week), akan menampilkan hasil karya para desainer pemula maupun profesional.
Dalam acara ini penikmat mode dapat melihat koleksi rancangan busana dari 8 tamu desainer internasional dan nasional, 85 desainer profesional, dan 294 desainer pemula (UMKM, SMK, Mahasiswa Fashion).
Tidak hanya menampilkan karya dari para desainer lokal Malang, MFW juga menjadi ajang pentas desainer dari berbagai wilayah di Indonesia, seperti Jawa, Kalimantan, Sumatera, dan Bali.
Selain fashion show, MFW 2024 juga diisi dengan beberapa kegiatan pendukung, seperti pameran fesyen, Pemilihan Model dan Lomba Face Icon, Talkshow, Seminar, dan Bootcamp.
Febrianti mengatakan dukungan Bank Indonesia dalam even MFW 2024, merupakan salah satu langkah konkret dalam mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (GBBI) dan Gerakan Nasional Bangga Berwisata di Indonesia (GBWI).
Dalam even MFW 2024, juga ditampilkan hasil karya 26 desainer pemula dari 13 SMK se-Malang Raya, Pasuruan, dan Probolinggo yang telah mengikuti bootcamp desainer bersama Wignyo Rahadi (Founder IFC) yang diselenggarakan Bank Indonesia bulan Oktober 2024.
"MFW ini diharapkan dapat menjadi ajang inspiratif dalam meningkatkan kreativitas generasi muda di bidang fesyen dan memperluas pasar desainer Indonesia, sekaligus mempromosikan pariwisata di Malang Raya di tingkat internasional," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024