Blitar - Kepolisian Resor Blitar menangkap dua orang penjual tiket kegiatan sepeda santai yang mengatasnamakan dari keluarga besar Polri. "Kami masih periksa dua orang tersebut. Mereka kami mintai keterangan terkait dengan maksud mengedarkan tiket itu," kata Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Blitar AKP Wisnu Wardhana di Blitar, Kamis. Ia mengatakan, dua orang yang ditangkap itu adalah Sukrat (35) dan Samsul Hadi (40), warga Kabupaten Mojokerto. Mereka ditangkap saat menjual tiket sepeda santai seharga Rp75 ribu. "Mereka mengatakan tiket itu dijual mengatasnamakan adanya kegiatan oleh keluarga besar putra putri Polri Blitar. Untuk itu, kami terus usut, karena sampai saat ini belum ada rencana kegiatan itu," katanya. Wisnu juga mengatakan, kedua pelaku itu mengaku sasaran penjualan tiket itu adalah kepala sekolah di sejumlah lembaga pendidikan baik tingkat sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), dan sekolah menengah atas (SMA) atau yang sederajat di Kabupaten Blitar. Nantinya, tiket itu bisa ditukar lalu diundi untuk mendapatkan hadiah. Padahal, saat ini dari Polres Blitar belum ada rencana untuk menggelar kegiatan sepeda santai tersebut. Polisi menangkap mereka karena mengaku sebagai keluarga polisi, hingga sejumlah sekolah yang didatanginya takut dan terpaksa membeli tiket itu. Salah seorang penjual tiket, Sukrat, mengaku terpaksa menjual tiket tersebut karena terdesak kebutuhan ekonomi dan ketika ada yang meminta bantuannya untuk menjualkan tiket di sekolah, ia menyanggupinya. "Kami hanya menjualkan," katanya singkat. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar, Romelan, meminta pihak sekolah untuk waspada pada kasus penipuan dengan modus mengedarkan tiket. "Banyak modus penipuan yang dilakukan, salah satunya dengan memanfaatkan adanya instansi tertentu untuk keuntungan tertentu. Kami minta pihak sekolah, khususnya agar waspada modus-modus seperti ini," katanya. Ia mengatakan, sejauh ini masih masih belum koordinasi dengan pihak sekolah di Kabupaten Blitar terkait dengan acara itu. Namun, dengan kejadian ini, ia segera memberikan informasi kepada seluruh instansi terkait di bawahnya, dengan harapan menyampaikan kabar ini pada pihak sekolah. Ia juga menyebut, dari informasi yang ia dapatkan, kegiatan sepeda santai itu pada tiket akan dilakukan pada 8 April dimana dimulai dan finishnya di Polres Blitar. Namun, sejauh ini juga belum ada informasi lebih lanjut dari Polres Blitar.

Pewarta:

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2012