Calon Wakil Gubernur nomor urut 2 Emil Elestianto Dardak menyampaikan keberhasilan Khofifah Indar Parawansa selama menjadi Gubernur Jatim saat kampanye di Pacet, Kabupaten Mojokerto, Selasa.

Emil memaparkan keberhasilan, terutama dalam menurunkan angka kemiskinan ekstrem di Jawa Timur dalam kurun waktu 2020 - 2024.

"Di tahun 2020, kemiskinan ekstrem di Jawa Timur ialah 4,4 persen. Dan kabar baiknya bahwa hari ini kemiskinan ekstrem kita sudah hampir 0,66 persen," katanya dalam keterangan diterima di Surabaya.

Ketua DPD Demokrat Jawa Timur ini juga menambahkan bahwa wilayah setempat juga telah berhasil meningkatkan angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang saat ini telah melampaui angka nasional.

"IPM sebagai alat ukur yang diakui dunia internasional, bahwa IPM Jatim lima tahun lalu lebih rendah dari nasional. Alhamdulillah tahun 2023 Jatim mencetak sejarah, Investasi yang masuk sekitar Ro145 triliun. Iuran wajib sekolah kita hilangkan, 95 persen masyarakat sudah tercover BPJS. IPM hari ini lebih tinggi dari nasional," tambahnya.

Dalam pidatonya, Suami Arumi Bachsin ini juga memuji kualitas paslon bupati Mojokerto nomor urut 2 Gus Barra - Dr Rizal yang memang juga hadir dalam agenda kampanye ini.

Menurutnya, sosok Gus Barra adalah sosok yang cerdas dan inspiratif karena menjadi doktor di usia muda lulusan dari univerisitas terkemuka yaitu Universitas Al Azhar, Kairo, Mesir.

"Tidak banyak sosok pemuda yang memiliki keilmuan begitu tinggi, dan Gus Barra adalah contoh inspiratif karena beliau adalah alumnus perguruan tinggi yang terkemuka di dunia yaitu universitas Al Azhar di Kairo, Mesir," ucapnya sambil diikuti teriakan nomor 2 berulang kali.

Sementara itu, Gus Barra dalam kesempatannya juga mengakui keberhasilan Khofifah - Emil selama memimpin Jawa Timur, utamanya dalam upaya mengentaskan kemiskinan ekstrem.

"Kalau kita cerita keberhasilan Bu Khofifah dan mas Emil tidak akan ada habisnya, luar biasa pokoknya. Apalagi dalam pengentasan kemiskinan ekstrem," tegas Gus Barra.

Oleh sebabnya, Gus Barra menilai jika kepemimpinan Khofifah - Emil sangat layak untuk dilanjutkan kembali di periode 2025 - 2030.

"Cagub dan Cawagub Jatim Khofifah dan Emil sudah sangat layak untuk memimpin Jawa Timur, Bu Khofifah adalah kader terbaik Nahdlatul Ulama," katanya.

Pewarta: Willi Irawan

Editor : A Malik Ibrahim


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024